KAPOL.ID — Longsor di Desa Cukangjayaguna, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya sudah lewat lebih dari sepekan. Tetapi masyarakat yang terdampak masih di pengungsian.
Longsor di Sodonghilir sendiri terjadi pada Rabu lalu (15/11/2022). Akibatnya, berdasarkan data dari Tagana Kabupaten Tasikmalaya, sebanyak enam rumah rusak berat dan 11 rumah terancam.
Demi keamanan, masyarakat yang terdampak longsor pun mengungsi. Di antaranya ke rumah kerabat dan ke balai tempat pertemuan desa setempat.
“Sampai hari ini, sebagian masih mengungsi. Masyarakat yang terdampak itu sebanyak 17 kepala keluarga, 54 jiwa,” terang Camat Sodonghilir, Uu Saeful Uyun.
Meskipun berada di pengungsian, masyarakat masih tetap menjalankan aktivitasnya seperti biasa. Kecuali pada malam hari mereka kembali ke tempat pengungsian.
Sementara untuk mengurangi beban para penyintas, Uu menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya sudah memberikan bantuan sesuai kebutuhan. Apalagi dari 54 pengungsi itu tujuh orang di antara merupakan Balita, delapan orang anak-anak, tujuh orang ibu menyusui, dan tiga orang Lansia.
Sebagai catatan, longsor di Kecamatan Sodonghilir memang sering terjadi. Hampir pada setiap musim hujan tiba setelah kemarau cukup lama.
Secara geografis wilayah Kecamatan Sodonghilir memang terkategorikan wilayah rawan longsor. Karena banyak daerah di mana tanah terletak di atas bebatuan besar.
Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv
Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv