KAPOL.ID –
Meroketnya harga beras yang sudah lebih dari dua pekan terjadi di pasaran membuat sebagian masyarakat mengeluh.
Hal tersebut menarik perhatian Kapolres Tasikmalaya, AKBP Suhardi Hari Haryanto. Ia mengatakan, segera menindaklanjuti keluhan masyarakat tersebut.
“Memang kami sudah mendapat informasi tentang adanya kenaikan harga beras.”
“Dan hal itu sudah menjadi keluhan masyarakat yang tentu harus segera kita tindak lanjuti” katanya, di Mapolres Tasikmalaya, Selasa (7/2/2023).
Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan satgas pangan untuk melakukan monitoring ke pasar.
Sekaligus mencari tahu apa yang menjadi penyebab adanya kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat tersebut.
“Kami akan perintahkan anggota reskrim khususnya untuk mencari informasi, apa yang menjadi penyebab dari kenaikan harga tersebut.”
“Apakah dari sistem transportasinya atau dari hal apa, kita tunggu saja hasilnya,” terang kapolres.
Pantauan harga beras paling rendah di Pasar Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Rp 11.500-12.000 per kilogram beberapa hari ke belakang.
Padahal beberapa pekan sebelumnya berada di kisaran Rp 9.500-10.000 per kilogram.***
