KAPOL.ID – Pemerintah Kota Bandung dalam rangka program kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kota Bandung melaksanakan Safari Organisasi Kemasyarakatan di Kota Bandung dengan berkunjung ke Markas Komando (Mako) Jurnalis Bela Negara (JBN) Kota Bandung, Rabu, (16/10/2024), di Teras Sangkuriang, Lt 2 No. 39, Bandara Husein Sastranegara, jalan Pajajaran No. 108, Kota Bandung.
Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama dan Ormas, Apep Insan Parid, AP., M.Si., dan jajaran hadir secara langsung ke Mako JBN mewakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Bandung Drs. H. Bambang Sukardi, M.Si.
Ketua Jurnalis Bela Negara (JBN) Kota Bandung, Drs. Harisman Subawijaya, dan jajaran sebanyak 20 orang menerima secara langsung perwakilan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kota Bandung.
Ketua JBN Kota Bandung, Harisman Subawijaya dalam sambutannya berterima kasih atas kunjungan jajaran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Bandung ke Mako JBN.
“Pada Oktober 2023, JBN Kota Bandung berkunjung ke kantor Bakesbangpol Kota Bandung agar JBN Kota Bandung tercatat di Bakesbangpol Kota Bandung,” ujarnya.
“Sejak awal pertemuan JBN Kota Bandung dengan Bakesbangpol Kota Bandung kami para Jurnalis telah siap dan bersedia bekerjasama dengan semua kalangan, utamanya dalam hal meningkatkan rasa kebangsaan di segala lini,” kata Harisman Subawijaya.
Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama dan Ormas, Apep Insan Parid, AP., M.Si., dalam paparannya menjelaskan tugas pokok Bakesbangpol Kota Bandung, “Kunjungan semacam ini telah dirintis sejak tahun 2022 lalu ke berbagai Organisasi yang ada di Kota Bandung,” ungkapnya.
Terkait Pilkada di Kota Bandung yang jatuh pada 27 November 2024, Apep Insan Parid menjelaskan, pihaknya berharap tingkat partisipasi masyarakat Kota Bandung semakin meningkat.
“Kita tahu tingkat partisipasi politik per Februari 2024 lalu saat Pileg dan Pilpres tercatat 85 persen dari Daftar Pemilih Tetap sebanyak 1.873.000 penduduk, dari sekitar 2,5 juta total penduduk Kota Bandung,” ungkap Apep Insan Farid.
Lebih lanjut Apep Insan Farid menjelaskan, diperkirakan pada Pilkada pada mendatang ada penambahan sekitar 20.000-an DPT.
“Harapannya tingkat partisipasi bisa lebih meningkat lagi, ya lebih dari 85 persen, dan peran insan Pers amatlah strategis dalam hal meningkatkan kualitas demokrasi,” ujarnya.
Pantauan di lokasi, Pertemuan Bakesbangpol Kota Bandung dan JBN Kota Bandung berlangsung santai namun serius, Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama dan Ormas, Apep Insan Parid, AP., M.Si., menjelaskan berbagai hal, di antaranya apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan Organisasi Kemasyarakatan.
“Organisasi Kemasyarakatan dilarang memberikan bantuan dana kepada Partai Politik, dan Ormas dilarang menerima dana dari hasil bisnis narkoba, judi dan dari teroris seperti ISIS,” tegas Apep Insan Parid.
“Ormas dilarang melakukan hal-hal yang bertentangan dengan Pancasila, UUD 45, dan memecah belah NKRI, apabila dilakukan Ormas dapat dibubarkan dan tidak bisa berkegiatan di seluruh Indonesia,” tegas Apep Insan Parid.
Di akhir paparannya Apep Insan Parid berharap masyarakat kota Bandung menjaga kondusifitas , keamanan, dan menjaga kerukunan antar umat beragama di Kota Bandung.
Sesepuh Kota Bandung Abah Landoeng (99 thn), yang turut hadir di kegiatan Safari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik kota Bandung mengatakan, kehadiran Bakesbangpol Kota Bandung sangat positif dalam hal penangkalan berita hoaks dan semacamnya.
“Saya yakin insan Pers diminta maupun tidak, akan berusaha meredam tersebarnya berita hoax,” pungkasnya.