KAPOL.ID –
Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Tasikmalaya mengembangkan sawah empat kali panen dalam setahun.
Tak tanggung-tanggung, saat ini sudah ada 200 hektar sawah yang menerapkan pola tersebut.
“Sudah ada 200 hektarnya sudah berhasil pola tanam OPIP dengan panen 4 kali setiap tahun.”
“Hasil produksi otomatis menjadi bertambah sampai 50 persenan dan dapat meningkatkan pendapatan petani,” jelas Kepala DKP3 Kota Tasikmalaya, Adang Mulyana, Senin (26/12/2022).
Ia mengatakan, pola tanam tersebut akan dimaksimalkan di delapan kecamatan dengan melibatkan 33 kelompok. Dari 4.771 hektar lahan sawah aktif yang teraliri irigasi teknis.
“Lahan pertanian tetap produktif, apalagi sepanjang tahun ini cuaca basah membuat petani semangat menanam padi.”
“Sehingga ketahanan pangan Kota Tasik dari sisi produktivitas beras tetap terjaga,” katanya.
Ketua Gapoktan Kota Tasikmalaya, Mumu Nuryaman mengatakan, sawah yang berhasil panen 4 kali dalam setahun harus terus ditingkatkan.
“Lahan 200 hektar sawah di Kota Tasik yang sudah berhasil panen 4 kali ini, tentunya ke depan akan semakin bertambah,” ujarnya.
Pihaknya siap membantu program pemerintah, apalagi dampaknya terhadap kesejahteraan petani. Dari sebelumnya hanya dua atau tiga kali, bisa mencapai empat kali dalam setahun.
“Kita berharap semua lahan pertanian sawah di sini (Kota Tasikmalaya) sudah bisa panen 4 kali semuanya,” ucapnya.***
