KANAL

Angkutan Umum Mogok, Warga dan Siswa Terlantar

×

Angkutan Umum Mogok, Warga dan Siswa Terlantar

Sebarkan artikel ini
Mogok
Sejumlah anak sekolah di Salawu urung berangkat sekolah. Sebagian lagi jadi berangkat, tapi terlambat sampai. Penyebabnya adalah aksi mogok para sopir angkutan umum.

KAPOL.ID–Dampak dari adanya aksi unjuk rasa berupa mogok jalan oleh puluhan sopir angkutan umum jurusan Salawu-Singaparna, ratusan masyarakat yang akan pergi ke pasar Singaparna terlantar.

Tak hanya masyarakat umum, bahkan anak anak sekolah yang biasa menggunakan angkutan umum tersebut, banyak yang terlambat datang ke sekolah. Bahkan ada juga yang terpaksa tak jadi sekolah.

“Kami memohon kepada para sopir untuk bisa jalan kembali. Karena kalau terus terusan begini, jadi merugikan semua pihak,” kata Wati, tukang warung warga Langkob Desa Tanjungsari, Kecamatan Salawu; Selasa (6/9/2022).

Wati pun terpaksa tak bisa berangakat ke pasar Singaparna. Karena tidak ada angkutan umum. Jika masalahnya adalah kenaikan BBM, maka kata Wati ongkos pun harus naik. Masyarakat tentu tidak akan mempermasalahkannya.

“Ya kita juga sudah paham, jika BBM naik ongkos pun pasti naik juga. Kami kira tidak ada masalah, karena antara penumpang dan sopir juga akan saling mengerti,” kata Wati.

Hal yang sama juga dikatakan Jajang, seorang guru SMP di Salawu. Ia menyesalkan aksi mogok tersebut karena terasa tiba-tiba. Akibatnya banyak anak-anak yag terlambat masuk sekolah. Bahkan ada yang tidak masuk sama sekali.

“Bahkan ketika pulang para siswa banyak yang terpaksa harus jalan kaki, begitu juga gurunya. Karena memang siswa yang ada di sekolah kami ini hampir 45 persen setiap harinya menggunakan angkutan umum,” ujar Jajang.

Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment

Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv

Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv