SUKABUMI, (KAPOL) – Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami menegaskan, Aparatur Sipil Negara (ASN) harus bisa melepaskan diri dari mental block. Harus ke luar membuka cakrawala berpikir dan bertindak.
“ASN harus berpikir maju dan inovatif. Itu sudah kemestian untuk kemajuan Kabupaten Sukabumi,” katanya di hadapan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Ungkapan itu sekaligus pesan kunci yang disampaikan Bupati, saat menyerahkan Surat Tanda Tamat Pelatihan (STTP) seusai Latihan Dasar di lapangan Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, tempo hari (22/12/2019).
“Pemikiran maju serta penuh terobosan sangat menentukan untuk mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang lebih baik. Untuk itu, para CPNS yang sudah lulus bisa mengimplementasikan ilmu dan pemgalamannya dalam percepatan pembangunan di Sukabumi,” katanya.
Penempatan CPNS, menurutnya, harus disesuaikan dengan disiplin ilmu sehingga bisa mengaktualisasikannya dimanapun tempat mengabdi. ASN harus bisa beradaptasi dengan era industri 4.0, sehingga tak ketinggalan perkembangan global berbasis teknologi informasi.
Pengamat sosial politik dan pelayanan publik juga sebagai tokoh Aktivis Pergerakan 98 (Sekjen PPJNA 98), Abdul Salam Nur Ahnad S.Ag, memandang, yang disampaikan Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami sangat tepat.
“ASN mewakili negara untuk melayani masyarakat, dimana perkembangan masyarakat atau publik dari hari ke hari semakin pesat perkembangan, cepat berubah itu sebagai dampak dari kemajuan tehnologi informasi. Oleh karena itu ASN sendiri di setiap tingkatan harus bisa mengikuti perkembangan kemajuan tehnologi informasi untuk semakin meningkatkan pelayanan pada publik” ujarnya.
Menurutnya, dengan memiliki kapasitas dan kapabilitas dengan spirit berpikiran maju serta kreatif dan inovatif itu kunci utama dalam menggali semua potensi yang ada untuk memajukan daerah Kab. Sukabumi.
“ASN harus mampu bergerak cepat kerja cerdas kerja cemerlang dalam membumikan semua visi dan misi dan program kerja Bupati Sukabumi,” kata Abdul Salam Nur Ahmad. (K – 04).