BIROKRASI

Begini, Persiapan Pemda Maybrat Jelang Pemilukada 2024

×

Begini, Persiapan Pemda Maybrat Jelang Pemilukada 2024

Sebarkan artikel ini
Rapat pembahasan anggaran persiapan dan pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024 di Kabupaten Maybrat dibahas di ruang rapat Kantor Bupati Maybrat pada Rabu 7 Juni 2023.*

KAPOL.ID – Anggaran persiapan dan pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2024 di Kabupaten Maybrat dibahas di ruang rapat Kantor Bupati Maybrat pada Rabu 7 Juni 2023.

Dalam rapat tersebut, terdapat tiga hal yang menjadi fokus pembahasan.

Pertama, pembahasan terkait anggaran persiapan dan pelaksanaan pemilukada 2024 di Kabupaten Maybrat berdasarkan analisis dari KPU dan Bawaslu Kabupaten Maybrat.

Termasuk anggaran untuk pengamanan yang melibatkan pihak keamanan TNI dan Polri.

Kedua, pembahasan dan pengawalan terkait pemutakhiran data Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Maybrat yang ditargetkan akan di plenokan pada tanggal 21 Juni 2023.

Ketiga, pembahasan terkait persiapan pemilu dan penentuan lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 5 distrik di wilayah Aifat Timur dan Aifat Selatan yang masih menunggu progres jembatan dan jalan sebagai akses utama ke wilayah tersebut.

Pj. Bupati Maybrat, Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos., M.Si menyampaikan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah Maybrat terhadap kinerja KPU dan Bawaslu Kabupaten Maybrat dalam persiapan dan pelaksanaan Pemilu dan Pemilukada 2024.

Namun, terkait anggaran yang diajukan, Pj. Bupati menekankan perlunya pembahasan yang lebih rinci dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk memperhatikan sumber dananya serta mengkaji progres dan prioritas dengan memperhatikan profil postur anggaran Pemerintah Daerah Maybrat.

Ketua DPRK Maybrat, Ferdinando Solossa, SE, menambahkan pentingnya mengantisipasi permasalahan yang terjadi pada pemilukada sebelumnya terkait transportasi agar tidak terulang kembali.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRK, Habel Howay, S.Sos, menekankan bahwa pengamanan yang dilakukan oleh aparat TNI dan Polri merupakan aspek penting yang harus mendapat perhatian serius.

Menutup rapat tersebut, Pj. Bupati Maybrat kembali menekankan kepada pihak Bawaslu untuk menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kabupaten Maybrat.

Ia juga meminta Bawaslu untuk bertindak tegas jika terdapat ASN yang terindikasi terlibat dalam politik praktis.

“Rapat ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam persiapan dan pelaksanaan Pemilukada 2024 di Kabupaten Maybrat,” ucapnya.

Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat terkait, termasuk Pj. Bupati Maybrat, Dr. Bernhard E. Rondonuwu, S.Sos., M.Si., serta Ketua DPRK Maybrat, Ferdinando Solossa, SE.

Rapat yang berlangsung ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua I DPRK Kabupaten Maybrat, Habel Howay, S.Sos, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Maybrat, Ferdinandus Taa, SH, M.Si, Asisten II Sekda Maybrat, Engelbertus Turot, SP, M.Si, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Maybrat merangkap Komisioner Divisi Keuangan, Logistik, dan Rumah Tangga, Titus Nauw, S.Pi, Sekretaris KPUD Kabupaten Maybrat, Elisa Kambuaya, SH, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Maybrat Komisioner Divisi HPP dan Hukum, Semuel Way, SE, serta sejumlah pejabat terkait lainnya seperti Sekretaris Bawaslu Kabupaten Maybrat, Alex Nelson Iek, S.P, Kaposbinda Maybrat, Letkol Chb Rofiq, Waka Polres Maybrat, AKP Zawal Halim, Kepala Banggar DPRK Maybrat, Nehemia Isir, SE, dan Danramil Aifat, Letda J. Roda. ***