Camat Jatinangor, Gelorakan Gairah  Pengrajin Senapan Angin

KAPOL.ID – Camat Jatinangor, Syarif Efendi Badar melakukan pertemuan dengan pengrajin senapan angin dari tiga wilayah yang ada di Kab. Sumedang dan Kab. Bandung seperti dari Cikeruh, Cipacing, dan Galumpit, Jumat, (13/03/2020) malam, di Saung Budaya Sunda (Sabusu) Jatinangor.

Dalam pertemuan tersebut, Syarif berharap pengrajin senapan angin agar bisa bekerjasama dengan pemerintah dalam menyukseskan gelaran peringatan HUT Kecamatan Jatinangor ke -20 yang akan segera digelar bulan April nanti.

Salah satu acaranya yaitu perlombaan menembak, yang akan digelar pada hari Sabtu-Minggu, (11-12/03/2020) di Lapang Sepakbola Ciawi Desa Cikeruh, Jatinangor.

Dalam kesempatan ini, Syarif mengutarakan, dengan adanya pembinaan terhadap pelaku usaha serta memberikan fasilitas dari pemerintah bisa berdampak pada penampilan karya yang terbaik dari para pengrajin tersebut.

“Dengan digelarnya event-event seperti ini, akan semakin banyak peluang promosi serta mendorong para investor untuk menanamkan modal di wilayah Jatinangor khususnya kepada pengrajin senapan angin,” ungkapnya.

Selain itu, event lomba ini bisa mendongkrak para pengrajin agar lebih semangat dalam bekerja, lebih berinovasi, kreatif dan menambah gairah pelaku usaha supaya lebih meningkat.

“Jangan sampai nama besar pengrajin tertindih produk luar negri, minimal sejajar kalo bisa lebih maju. Karena persaingan pasar perdagangan sekarang sudah bebas dan tenaga kerja sudah banyak,” ucapnya.

Besar harapan dengan adanya perlombaan menembak bisa melahirkan atlet-atlet yang bisa mengikuti event yang lebih tinggi levelnya seperti halnya PON maupun tingkat nasional dan internasional.

Disinggung soal tempat latihan menembak, Syarif mengatakan bahwa ia sudah mengusulkan ke Gubernur Jawa Barat untuk lahan pusat pemerintahan, tempatnya di Pasir Banteng, Desa Hegarmanah, Jatinangor.

Disana rencananya akan dibangun tempat pusat pemerintahan,ruang publik serta sarana olahraga, salah satunya membuat lapangan tempat latihan.

“Dengan adanya lapangan tembak, diharapkan ada wadah untuk menyalurkan bakat sehingga masyarakat tidak kebingungan lagi untuk latihan seperti saat ini,” pungkasnya. (Wawan Setiawan)***