KAPOL.ID — Maman Suryaman alias Ujang (35) pekerja operator alat berat di galian pasir blok Malanding di Kampung Sirnagalih Rt 002 Rw 006 Desa Sukamulya, Kecamatan Sukaluyu, Cianjur tewas tertimpa material longsoran tebing galian setinggi 25 meter usai proses pengerukan, Sabtu (14/9/2024).
Berdasarkan Informasi yang dihimpun, peristiwa nahas tersebut berawal ketika Maman Suryaman alias Ujang saat akan beristirahat usai melakukan pengerukan tebing pasir pada Sabtu pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Namun, tebing setinggi 25 meter yang sebelumnya dikerik tiba-tiba longsor dan menimpa Maman beserta alat berat yang digunakannya.
“Kami menerima laporan adanya pekerja operator galian yang tertimbun. Jadi kami langsung ke lokasi untuk melakukan pengecekan,” kata Kapolsek Sukaluyu AKP Akhmad Tri Lesmana, Sabtu (14/9/2024).
Menurutnya, dalam kejadian tersebut diketahui seorang operator bernama Maman Suryana alias Ujang dan alat beratnya tertimbun material longsoran sekitar 3-5 meter.
“Masih melakukan evakuasi karena terkendala dengan material. Kondisi lokasi kejadian pun sangat susah karena korban dan alat berat tertimbun pasir dan bebatuan, jadi sulit untuk melakukan evakuasi,” tuturnya.
Tri menjelaskan, lokasi galian itu merupakan bekas galian lama dan diteruskan pengelola baru. Jadi terjadinya longsor sangat dimungkinkan.
“Itukan galian bekas dan dilanjutkan kembali oleh pengelola baru. Karena digali kembali, bekas timbunan tanah yang dulu menumpuk dan menggalinya dilakukan secara pertikal dengan kedalaman atau tinggi 25-30 meter jadi kemukinan longsor pasti terjadi. Ditambah pada Kamis malam jum’at terjadi hujan deras,” kata dia.
Tri mengungkapkan, tim gabungan saat ini masih melakukan evakuasi menggali material longsor untuk menemukan korban yang tertimbun.
“Masih dilakukan evakuasi pencarian korban oleh tim gabungan dengan menggunakan alat berat dibantu warga,” pungkasnya. (Die)***