KANAL

Daop 2 Gelar Vaksinasi, Bagikan 1000 Paket Sembako di Stasiun Pasirjengkol

×

Daop 2 Gelar Vaksinasi, Bagikan 1000 Paket Sembako di Stasiun Pasirjengkol

Sebarkan artikel ini

KAPOL.ID – Antusias masyarakat sekitar wilayah Statsiun Pasirjengkol Kecamatan Cibatu Garut nampak terlihat mengikuti vaksinasi yang digelar PT. KAI Daop 2 Bandung pada Rabu (15/12).

Pasalnya, selain penyelenggaraannya terbilang unik karena dilaksanakan di atas Rail Clinic (Kereta Pelayanan Kesehatan PT KAI), pihak PT. KAI juga menyediakan 1000 paket sembako bagi mereka yang telah divaksin.

Manager Humasda PT KAI Daop 2 Bandung, Kuswardoyo menuturkan, kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan Daop 2 merupakan bentuk dukungan PT KAI Daop 2 Bandung kepada pemerintah dalam rangka ikut serta mewujudkan 100% wajib vaksin bagi masyarakat khususnya yang berada di wilyah Provinsi Jawa Barat.

Pada kegiatan vaksinasi tersebut katanya, Daop 2 Bandung menyediakan 1000 dosis vaksin gratis yang diprioritaskan untuk warga di sekitar Stasiun Pasirjengkol ditambah pembagian 1000 paket sembako sebagai bentuk kepeduliannya untuk membantu masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasional kereta api.

Sementara itu, dalam pelaksanaannya PT. KAI dibanatu oleh para petugas tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Garut.

Pada kegiatan yang dihadiri unsur Forkopimcam setempat juga Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kab. Garut, Asep Surahman, Kuswardoyo pun menerangkan, sejak 5 Juli 2021 hingga saat ini Daop 2 juga telah melaksanakan program vaksinasi gratis di stasiun Bandung.

Dimana dalam rangkaian tersebut total vaksin yang telah disalurkan PT KAI Daop untuk masyarakat mencapai 4.588 dosis.

Kuswardoyo juga menghimbau masyarakat yang telah divaksin untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, yakni dengan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

“Mengingat pungsi vaksin hanya untuk meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh manusia, maka kami mengimbau masyarakat untuk tetap selalu melaksanakan protokol kesehatan, agar keadaan kita bisa segera kembali normal dan masyarakat pun bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” tuturnya.***