KAPOL.ID – Sebuah Sinergi Strategis terjalin di Kabupaten Garut tatkala mantan Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Jawa Barat, Dede Kusdinar, S.E., yang juga merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, secara resmi didaulat untuk membina Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Garut.
Langkah ini menandai pengakuan mendalam atas peran vital perangkat desa sebagai ujung tombak pelayanan publik di tingkat akar rumput.
Dalam pertemuan yang digelar di kediaman Dede Kusdinar, beliau menyampaikan apresiasi setingginya terhadap dedikasi dan perjuangan PPDI dalam melayani masyarakat desa.
“Saya melihat PPDI sebagai garda terdepan, agen utama pelayanan publik yang paling dekat dengan masyarakat. Mereka adalah pilar penting dalam mengayomi dan melayani urusan warga di tingkat bawah,” tegas Dede, yang memiliki ikatan emosional yang kuat dengan Kabupaten Garut, mengingat jejak langkahnya dimulai dari seorang aparat desa hingga menjadi Kepala Desa Pangauban, Kecamatan Cisurupan.
Antusiasme Dede dalam mengemban amanah pembinaan ini tak lepas dari permintaan langsung PPDI Kabupaten Garut untuk bersinergis.
“Saya merasa terpanggil untuk berkontribusi aktif dalam memajukan organisasi PPDI ini, terlebih saya dibesarkan oleh masyarakat Garut,” imbuhnya.
Gayung bersambut, Ketua PPDI Kabupaten Garut, Muslim Safaat yang di dampingi sekertaris PPDI kabupaten Garut Fauzi mengungkapkan rasa terima kasih dan harapan besar atas keterlibatan Dede Kusdinar.
“Kami sangat membutuhkan sosok Bapak Dede Kusdinar. Beliau adalah mantan Ketua APDESI Kabupaten Garut dan mantan Ketua APDESI Jawa Barat serta menjadi anggota dewan Provinsi Jawa Barat yang sangat di idolakan oleh para perangkat desa dengan anggota 4. 221 dari 421 desa dikabupaten Garut.
Pengalaman dan kebijaksanaan beliau dalam urusan pelayanan publik di tingkat desa tentu akan menjadi pencerahan dan bekal berharga bagi kami,” ujar Muslim dengan penuh harap.
Pertemuan penting ini turut disaksikan oleh penasehat Hukum PPDI Kabupaten Garut, Advokat Dadan Nugraha, S.H., dari kantor hukum DN IBRAHIM. Kehadiran penasehat hukum ini mengindikasikan keseriusan PPDI Kabupaten Garut dalam memperkuat organisasi dan memastikan setiap langkah yang diambil memiliki landasan hukum yang kuat.
Langkah Dede Kusdinar membina PPDI Kabupaten Garut ini diprediksi akan membawa angin segar dan memperkuat soliditas perangkat desa dalam menjalankan tugas pelayanan publik.
Sinergi antara APDESI Jawa Barat dan PPDI Kabupaten Garut dengan kehadiran Dede Kusdinar diyakini akan menjadi model pembinaan organisasi perangkat desa yang lebih profesional dan berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat di tingkat desa.
Ini adalah babak baru bagi PPDI Garut, yang kini memiliki mentor berpengalaman dan berdedikasi tinggi dalam memperjuangkan kepentingan perangkat desa dan masyarakat yang mereka layani tegas Dadan. (Wo)***
