KANAL

Granat Aktif dan Puluhan Peluru, Ditemukan di Salawu dalam Lemari

×

Granat Aktif dan Puluhan Peluru, Ditemukan di Salawu dalam Lemari

Sebarkan artikel ini
Granat Aktif
Granat aktif dan peluru yang ditemukan dalam lemari dalam rumah peninggalan seorang veteran.

KAPOL.ID — Masyarakat Kamping Pangkalan, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, geger. Pasalnya, ada penemuan satu unit granat aktif dan puluhan amunisi di dalam sebuah rumah.

Ganat sendiri berjenis nanas. Budiana dan istrinya, Sumiati menemukan granat aktif dan puluhan peluru itu pada Minggu (22/10/2023), sekitar pukul 15.40 WIB.

Kapolsek Salawu, Iptu Dedi Darsono mengemukakan pahwa pada waktu itu Budiarto dan Sumartini sedang bersih-bersih rumah. Rumah tersebut merupakan peninggalan orang tua mereka.

“Kejadiannya siang hari, sekitar pukul 14.40. Saat bersih-bersih rumah, saat membuka lemari pakaian, pada bagian lacinya saksi melihat ada sesuatu di dalam karung,” ujar Dedi.

Karena merasa penasaran, sepasang suami-istri itu lantas membuka karung. Mereka terkejut saat tahu bahwa isinya merupakan benda berbahaya.

Dengan suasana masih kaget, saksi melaporkan kejadian itu ke petugas Polsek Salawu. Kapolsek Salawu pun segera berkoordinasi dengan anggota Polres Tasikmalaya.

Tidak menunggu lama, sejumlah anggota Polres Tasikmalaya langsung mengecek ke lokasi. Mereka pun menggali lebih banyak informasi dari saksi.

Dari para saksi, pihak kepolisian mendapat keterangan, bahwa besar kemungkinan granat aktif dan peluru tersebut milik ayah mereka. Karena ayah mereka merupakan seorang veteran perang.

Berbekal informasi itu, Polres Tasikmalaya berkoordinasi dengan Satuan Brimob Polda Jabar. Dengan kewenangannya, Brimob Polda Jaba akan segera menanganinya; melakukan penjinakan dan sekaligus peledakan granat.

Sedangkan untuk menghindari hal yang tak diharapkan, polisi memasang garis di sekeliling rumah. Bahkan mengimbau masyarakat masyarakat yang rumahnya berdekatan untuk sementara waktu menjauh dulu.

Sementara menurut Sekertaris Desa Tenjowaringin, Nandang, rumah tersebut aslinya milik Maun. Saudah lama rumah tersebut tak berpenghuni.

“Rumah tersebut memang milik Pak Maun. Sejak Pak Maun meninggal, rumah tersebut tida ditempati lagi, karena anak-anaknya sudah pada punya rumah masing masing,” kata Nandang.

Nandang juga mengkonfirmasi kebenaran Maun seorang veteran perang.

Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment

Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv

Portal Web : https://kapol.tv/
Portal Berita : https://kapol.id/
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Twiter : https://twitter.com/kapoltv