KAPOL.ID –
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Serikat Mahasiswa Tasikmalaya (Semeta) melakukan aksi unjukrasa di depan Terminal BBM Tasikmalaya, Senin (4/4/2022).
Meski diguyur hujan, mereka membentangkan spanduk dan berorasi sebagai bentuk sikap atas kenaikan harga BBM jenis pertamax.
Mahasiswa sendiri sempat memasang spanduk bertuliskan Depot ini disegel Mahasiswa Tasik di pagar pintu Terminal BBM Tasikmalaya.
Pintu tersebut merupakan akses keluar masuk truk pengangkut BBM yamg mendistribusikan ke sejumlah SPBU di Priangan Timur.
“Kenaikan harga BBM ini tidak berdampak baik bagi masyarakat. Kami berharap Pertamina segera menurunkan lagi harga Pertamax.”
“Semua harus serentak menyuarakan hal ini sampai ke nasional,” ucap korlap aksi, M. Satriana Ilham.
Pertamina per 1 April 2022, menaikkan harga jual BBM jenis pertamax dari awalnya Rp 9.000 per liter menjadi Rp 12.500 per liter.
“Kami di Tasikmalaya menolak kenaikan harga pertamax. Segera turunkan kembali,” katanya. ***
