TASIK, (KAPOL).- Pesta demokrasi pemilihan kepala desa serentak di 211 desa se-Kabupaten Tasikmalaya pada 24 Oktober 2019 ini harus menjadi pesta bersama seluruh lapisan masyarakat.
Jangan sampai moment ini malah dicedrai dan dikotori oleh pihak-pihak yang menghembuskan isu atau fitnah.
Sehingga pada akhirnya malah bisa memecah belah kebersamaan dan persatuan diantara masyarakat.
Upaya berpolitik yang santun serta beradab ini salah satunya terus dikampanyekan oleh Calon Kepala Desa Sukaasih Kecamatan Singaparna, Indra Abd Ropik.
Sebab dirinya mengaku khawatir, bila di ajang pilkades serentak ini muncul pula cara-cara berpolitik yang kotor, dengan mengumbar berita bohong atau hoax, isu yang belum tentu kebenarannya hingga menyebar fitnah.
“Oleh karena itu, saya mengajak kepada semua, mari kita mulai berpolitik yang beradab. Kita tunjukan program-program hebat kita kepada masyarakat. Hal itu lebih realistis,” tegas Indra.
Ditambahkan dia, jangan sampai moment pilkades serentak ini dirusak dengan ujaran kebencian atau fitnah yang justru dapat merusak moral masyarakat.
Hingga nantinya malah memicu kesalah fahaman diantara warga.
Ajakan tersebut Indra sampaikan bukan hanya sebatas ruang lingkup para Calon Kepala Desa Sukaasih Kecamatan Singaparna saja, melainkan kepada seluruh calon kepala desa lainnya yang akan bertarung di 211 desa.
“Mari kita budayakan berpolitik santun, mendidik dan mencerdaskan masyarakat. Masyarakat yang baik akan melahirkan pemimpin yang baik,” jelas dia. (KAPOL)****
