KAPOL.ID – Mengisi bulan Ramadan 1444 Hijriah, umat islam agar melakukan kegiatan ukhrowi atau yang bersifat mengingat akhirat.
Disampaikan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Minggu (19/3).
“Bulan Ramadan agar banyak diisi kegiatan yang bersifat religius seperti salat berjamaah, salat tarawih, baca Al Qur’an di setiap masjid, kultum subuh termasuk juga dengan kegiatan yang menambah amalan pahala lainnya,” ujar Uu Ruzhanul Ulum.
Panglima Santri Jabar juga mengingatkan masyarakat agar menjaga kesucian bulan Ramadan.
“Jangan sampai (Ramadan) dinodai kegiatan yang bertentangan dengan agama,” kata Uu saat memberikan tausiyah pada acara Sambut Ramadan dan Imtihan Al Qur’an di Pondok Pesantren Al Muhajirin, Gantar, Kabupaten Indramayu.
Dengan banyak amalan, kata Uu, umat Islam yang menjalankan dengan ikhlas dan hati bersih insyaallah akan mendapat keberkahan dan kemulian Ramadan.
“Harapan saya ada sedikit penurunan frekuensi kegiatan – kegiatan yang bersifat duniawi dan tingkatkan kegiatan yang bersifat ukhrowi. Harus dibarengi ulama, kiai, dan ajengan,” sebut Uu.
Pak Uu juga mengajak warga menjaga persatuan dan kesatuan. “Dengan itu Jabar bisa aman dan damai, dengan itu Jabar bisa membangun,” pungkas Uu.
Menurut perhitungan, Ramadan 1444 Hijriah atau 2023 masehi akan datang pekan depan, dan penentuan tanggal 1 Ramadan ditentukan melalui sidang isbat pemerintah.***
