KAPOL.ID – Pusat Kerajinan dan Kuliner Jawa Barat atau Kerabat Store di Jalan Juanda, Kota Bandung, Selasa 8 Februari 2022 diresmikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Pemerintah Jawa Barat menjadikan Kerabat Store Dekranasda Jawa Barat sebagai fasilitator pengembangan kreativitas.
Sekaligus, salah satu pusat pemulihan ekonomi bagi pelaku UMKM di 27 kabupaten/kota
“Mengiringi kebangkitan ekonomi Jawa Barat di Tahun 2022 yang banyak berita baiknya salah satunya investasi melebihi target dari 127 menjadi 136 triliun, kemudian penanaman modal dalam negeri juga sudah mulai fifty – fifty oleh karena itu ekonomi lokal lagi di dorong semaksimal mungkin salah satunya adalah membuat produk-produk dekranasda setara dengan produk yang ada di mall,” ujar Emil.
Itu, bagian dari visi pemerintah provinsi Jawa Barat dan Dekranasda menghadirkan yang namanya kerabat Store yang artinya kerajinan kuliner Jawa Barat Store yang display produknya bisa dibandingkan kualitas produk-produk yang layak di jual di mall mall bintang 5.
Ia menuturkan, ini menunjukkan keseriusan agar produk-produk lokal ini bisa bersaing di Pasar Besar, yang kedua adalah Digitalisasi dari semua proses ini terus kita upayakan.
Dikatakan, agar produk ini beruntung bagi mereka yang bisa datang tapi kepada yang tidak datang bisa melihat membeli secara online di e commerce – e commerce
“Yang ketiganya, kita sering mengalami kendala banyak produksi tidak laku karena produksinya dibuat tapi selera pasar nya tidak di reset di sini kita akan kawinkan produk yang sesuai ekspektasi pasar trennya tapi produksi dari seluruh daerah di Jawa Barat,” ucap dia.
Mudah-mudahan media rajin liputan di sini supaya bangkitkan minat pembeli, silakan wisatawan yang kebetulan datang ke Bandung mampirlah di kerabat Store untuk berbelanja sebanyak-banyaknya seperti yang dilakukan oleh Ibu Wakil Presiden saat ke Bandung belanja banyak banget, ibu Presiden juga alhamdulillah.
Dulu, sebelum direnovasi orang jalan ke sini melihat tulisan dekranasda seperti kantor dengan adanya kerabat store dibongkar di atasnya ada display kita berharap kunjungan bisa naik berlipat-lipat dulu.
“Kita belum berbicara target, masalah nanti target berapa rupiahnya kita akan hitung sesuai dengan kemajuan popularitas dari kerabat yang dibantu nanti teman-teman media,” ujarnya. ***
