KAPOL.ID –
Jelang bulan Ramadan, harga sejumlah kebutuhan bahan pokok relatif stabil di wilayah Kota Tasikmalaya.
Meskipun adanya gejala kenaikan harus diantisipasi sejak dini melibatkan Satgas Pangan dan Bulog.
“Tadi instruksi Mendagri demikian. Setidaknya ada lima poin sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo,” ucap Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan sesuai zoom meeting, Senin (27/2/2023).
Ia mengatakan, kenaikan harga kebutuhan pokok akan memberikan pengaruh terhadap tingkat inflasi dan ekonomi daerah.
“Makanya setiap hari senin, kita pertemuan melalui zoom untuk mengetahui tren harga kebutuhan pokok.”
“Alhamdulillah sepekan terakhir harga beras, telor, cabai, bawang dan ayam ras relatif stabil,” katanya.
Ivan memaparkan, pertemuan rutin tersebut untuk memastikan alur rantai perdagangan dari hulu hingga ke hilir.
Mulai dari produksi pertanian, ketersediaan pasokan hingga rantai tata niaga komoditas tersebut.
Serta mendorong lebih banyak kerjasama antar daerah agar bisa mengendalikan harga di pasaran.
“Selama ini kan telor sudah dengan Blitar dan Ciamis. Nah komoditas lain dengan daerah lain, ini juga perlu. Sehingga kestabilan harga tetap terjaga.”
“Meskipun untuk lingkup Jabar sendiri kita butuh fasilitasi Pemprov Jabar. Agar antar daerah bisa saling mengisi satu sama lain,” ucapnya.
Di sisi lain, lanjut Ivan, intensifikasi produktivitas lahan pertanian yang ada di Kota Tasikmalaya terus digenjot.***
