KABAR POLISI

Konyol Jual Motor Curian di Medsos, Malah Dibekuk Polsek Tawang

×

Konyol Jual Motor Curian di Medsos, Malah Dibekuk Polsek Tawang

Sebarkan artikel ini

KAPOL.ID – Jajaran Reskrim Polsek Tawang Kota Tasikmalaya, membekuk dua pelaku pencurian bermotor di tempat berbeda, Rabu (23/9/2020) dini hari. Pengungkapan kasus ini saat pelaku mengunggah sepeda motor hasil curian di media sosial di akun jual beli sepeda motor.

Sang pelaku, Budi Setiawandi tak berkutik ketika dibekuk anggota Reskrim Polsek Tawang Kota Tasikmalaya, dibantu korban pencurian sepeda motor, di kawasan Cimari, Cikoneng. Ciamis.

Laki-laki berusia 32 tahun itu menjual sepeda motor hasil curian dengan cara cash of delivery (COD) atau mengunggah satu unit sepeda motor hasil curian ke media sosial (medsos) facebooks.

Berawal kala korban bernama Aditiya Anggara, melihat sepeda motornya dijual di medsos. Kemudian korban dibantu polisi segera memesan sepeda motor yang hendak dijual pelaku Budi.

Sejurus kemudian pelaku hanya bisa pasrah ketika dibekuk polisi. Menurut pelaku Budi, dirinya tidak sendirian dalam melakukan aksi pencurian. Tapi ditemani Geni Gian (30), warga Mandalika Cikoneng, Ciamis.

“Yang memetiknya bukan saya. Tapi Geni. Saya mah hanya nunggu di dekat lapangan futsal,” kata Budi, kepada anggota Reskrim Polsek Tawang.

Tanpa perlawan akhirnya Geni pun dibekuk, kemudian digelandang ke Makopolsek Tawang.

Menurut Aditiya, hilangnya sepeda motor miliknya empat hari lalu tersebut kala ia membantu teman bekerja di kafe Selter Jl BKR Kota Tasikmalaya. Dalam tempo sepuluh menit, sepeda motor Kawasaki Ninja RR miliknya yang di parkir depan kafe dengan mudah digondol pelaku.

Korban sempat mencari sepeda motor hingga ke perbatasan Tasik-Ciamis dan menyasar grup jual beli motor di medsos.

Akhirnya korban menemukan sepeda motor miliknya diunggah dan ditawarkan pelaku di medsos dengan harga Rp 8 juta.

Korban yang telah menghubungi polisi kemudian menyamar sebagai pembeli dan transaksi ditentukan tempat serta waktunya.

“Saya ini lagi bekerja di tempat meubeuler. Tapi saya terayu ajakan Budi, untuk mencuri motor. Saya gelap mata, butuh uang untuk biaya sekolah anak,” kilah Gian.

Kapolsek Tawang Iptu Yusuf Setyanto menyebutkan untuk pengembangan lebih lanjut, kini kedua pelaku masih dilakukan pemeriksaan intensif anggota reskrim Polsek Tawang. [dum]