BISNIS

Liburan Nataru, KAI Perkirakan Puncak Arus Balik 29 Desember

×

Liburan Nataru, KAI Perkirakan Puncak Arus Balik 29 Desember

Sebarkan artikel ini
Raden Agus Dwinanto Budiadji, EVP of Corporate Secretary KAI di Stasiun Bandung, Sabtu 27 Desember 2024.

KAPOL.ID – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun ini membuat kereta api menjadi pilihan utama masyarakat, PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat lonjakan jumlah penumpang yang signifikan.

“Hingga hari ini, kami sudah mengangkut 1.834.153 penumpang, ini dari tanggal 19 Desember sampai 27 Desember,” ungkap Raden Agus Dwinanto Budiadji, EVP of Corporate Secretary KAI. di Stasiun Bandung, Sabtu 27 Desember 2024.

Lonjakan jumlah penumpang kereta api selama periode Nataru ini KAI telah mengoperasikan sebanyak 3.586 kereta api dan berhasil menjual tiket untuk kereta api jarak jauh secara nasional dari kapasitas 3,5 juta untuk KA jarak jauh 2,7 juta yang sudah terjual 2,2 juta atau sekitar sekitar 82%, ini masih ada 18% dimana masa-masa berikutnya ini ramai setelah hari raya natal.

“Kemungkinan puncak arus balik kita prediksikan setelah natal diprediksi secara nasional ditanggal 29 Desember, jadi ini lebih awal dibandingkan awal tahun, pada ada tanggal 29 Desember di prediksi ada sekitar 246 ribu sampai 247 ribu penumpang,” ujar Agus

Agus menuturkan, KAI mencatat peningkatan jumlah penumpang yang signifikan selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun ini. Dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah penumpang kereta api naik sebesar 94%.

“Kenaikan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah perbedaan pola hari libur. Jika tahun lalu hari pertama libur jatuh pada hari Jumat, tahun ini berbeda. Namun, kami optimistis target penumpang tahun ini dapat tercapai,” ujar Agus

Agus menambahkan, pola pemesanan tiket kereta api saat ini juga mengalami perubahan. Mayoritas penumpang cenderung memesan tiket H-3 sebelum keberangkatan.

“Untuk menarik minat penumpang lebih banyak, KAI juga memberikan penyesuaian tarif diskon pada beberapa kereta api,” ujarnya. ***