Longsor di Salawu Menutup Jalan, Lalu-lintas Macet Hampir 3 Jam

KAPOL.ID – Terjadi longsor di Jalan Raya Tasikmalaya-Garut, Rabu (24/4/2024) pagi, sekitar pukul 08.00 WIB. Tepatnya di Kampung Nagrak Rt. 002 Rw. 001 Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.

Longsor tersebut membawa satu rumpun pohon bambu hingga menutupi seluruh badan jalan raya. Akibatnya, arus lalu-lintas antara Singaparna-Garut macet parah.

Kejadian bencana alam tersebut akibat dari hujan dalam intensitas tinggi, sejak Selasa sore. Di samping itu, kondisi tanah pada tebing tersebut tergolong labil.

“Pohon bambunya sangat tinggi, lebih kurang 20-an meter. Tumbang karena terbawa longsor. Sejak tadi kendaraan dari kedua arah tidak bisa lewat; jangankan mobil, motor juga tidak bisa,” terang Dikdik (43), salah seorang warga yang menyaksikan kejadian.

Sejumlah petugas dari Satlantas Polres Tasikmalaya dan Polsek Salawu pun terjun ke lokasi guna mengevakuasi longsoran. Mereka mengguanakan alat seperti gergaji mesin dan golok.

“Alhamdulillah setelah kami bekerja sama dengan masyarakat dan beberapa pihak untuk membersihkan longsoran, sekarang lalu lintas mulai lancar. Proses evakuasi longsoran memakan waktu sekitar tiga jam,” kata Yudiono, Kasat Lantas Polres Tasikmalaya.

Adapun rumpun bambu yang tumbang adalah milik Isak (55). Ia berdomisili di Kampung Nyalindung Rt. 005 Rw. 001 Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupatan Tasikmalaya.

Atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.