KAPOL.ID –
Sejak longsor pada bulan Oktober tahun 2022, jalan Desa Giri Kencana Kecamatan Parungponteng Kabupaten Tasikmalaya belum juga ada perbaikan.
Selain longsoran cukup panjang, juga sangat dalam sehingga sangat membahayakan pengguna jalan dan warga.
Bahkan bibir longsoran jalan hampir mencapai pagar bangunan SDN Parungponteng.
“Karena tidak juga diperbaiki, maka kami bersama warga menutup longsoran jalan ini dengan terpal,” Kata kapolsek Parungponteng, Ipda Yadin Nuryadin, Senin (13/3/2023).
Penutupan menggunakan terpal, lanjut dia, agar lokasi longsor tidak meluas. Namun upaya tersebut belum membuahkan hasil.
“Waktu pertama kali longsor, jarak ke bangunan sekolah itu masih cukup jauh kira kira sekitar 10 meter.”
“Kalau turun hujan, tanah makin tergerus terbawa air, longsoran tanah pun makin melebar. Meskipun sudah ditutupi oleh terpal,” katanya.
Ia mengatakan, jarak antara bibir longsoran jalan ke bangunan sekolah semakin dekat. Saat ini hanya tinggal empat meter saja.
“Akibat longsor tersebut juga mengakibatkan tiga rumah warga ambruk. Kita berharap segera ada perbaikan.”
“Sebab aktivitas warga terganggu akibat bencana di akses jalan desa Giri Kencana tersebut,” tegasnya. ***
