KAPOL.ID –
Olahan dari hutan Tasikmalaya memiliki potensi yang besar dan diperkenalkan kepada masyarakat luas. Beberapa produk unggulannya seperti kopi, madu, dan jamur.
Pasar Pasisian Leuweung Cipanas Galunggung Kabupaten Tasikmalaya mendorong para petani untuk berjualan secara langsung.
“Kalau kemarin – kemarin kan mereka jualan lewat bandar, dan yang dapat untung banyak bandar. ”
“Sekarang selain menanam, memelihara, kita dorong untuk mereka jualan langsung,” kata Kepala Dinas Kehutanan Jabar, Dodit Ardian Pancapana, Minggu (15/10/2023).
Ia mengatakan, pihaknya mengemas Pasar Pasisian Leuweung Cipanas Galunggung dalam bentuk even termasuk pertunjukan keseniannya.
Beberapa produk unggulannya diantaranya bakso Jamur dan sate jamur, juga beberapa unggulan lainnya.
“Tempat jualan di Pasar Leuweung di tempat wisata air panas Galunggung. Para petani ini bisa menjual langsung produk – produk unggulan ke wisatawan.”
“Sate jamur dan bakso jamur itu enak banget, dan rasanya sangat persis dengan ayam,” ucapnya.
Selain itu, produk unggulan lainnya juga dari program Jumat Menanam di berbagai fasilitas. Seperti sekolah, kantor, dan pesantren.
“Intinya kita mengedukasi anak muda dengan mengajak menanam apapun jenisnya,” katanya.
Salah satu peserta Pasar Leuweung, Kiki mengatakan sangat terbantu dengan even seperti ini dan bisa meningkatkan kualitas produk
“Mudah-mudahan kedepannya bisa lebih dari sehari acaranya,” ucap pengelopa Kopi Pasir Halang Cigalontang ini.***
