TASIK, (KAPOL).- Tiga hari setelah diketahui hilang dan tenggelam, tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian jenazah seorang nelayan, Dadan (29) warga Pasanggrahan RT 01 RW 01 Desa/Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya, Senin (7/10/2019).
Korban diketahui hilang dan diduga kuat tenggelam saat menebar jaring ikan di muara pantai Cipatujah, Jumat (4/10/2019) petang.
Ketua Forum Kordinasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adiseyta menuturkan, pihaknya bersama Basarnas, Polisi Air, BPBD dan relawan terus melakukan pencarian terhadap korban. Pencarian hari ketiga ini diperluas hingga ke perbatasan Kabupaten Garut.
Tim SAR gabungan melakukan penyisiran dengan mempergunkan perahu dengan radius lebih luas dari hari-hari sebelumnya.
Selain itu, upaya pencarian juga dilakukan dengan menyisiri garis pantai Cipatujah dan perbatasan Garut.
“Hari ini kita lakukan pencarian kembali, kita bergabung dengan tim dari Basarnas. Kita optimalkan pencarian ke wilayah perairan dan pesisir pantai Garut,” jelasnya, Senin (7/10/2019).
Pencarian sendiri, kata Jembar, mengikuti arahan dari Tim Basarnas mengingat Pencarian Korban tenggelam hanya dilakukan hingga hari ketiga.
Nanti diperpanjang atau tidak masa pencarianya kita ikuti arahan dari Basarnas. Akan tetapi sejauh ini belum ada tanda-tanda ditemukannya korban atas nama Dadan. (KAPOL)***