Perekonomian Warga Cikeusal Mendapat Bantuan BUMDes

KAPOL.ID–Perekonomian warga Cikeusal mendapat bantuan BUMDes Cipta Karya Mandiri. Sebelumnya, BUMDes di Kecamatan Tanjungjaya, Kabupaten Tasikmalaya tersebut sukses pada sektor budi daya madu Trigona.

Kesukses tersebut hendak BUMDes Cipta Karya Mandiri tularkan ke sektor lain. Antara lain sektor anyaman bambu, konveksi dan gula semut; yang kini mulai bergeliat.

Menurut Direktur Utama BUMdes Cipta Karya Mandiri, Nurhasan; sejauh ini anyaman bambu produk warga Cikeusal antara lain lampu hias, tempat buah-buahan, aseupan dan nyiru.

“Teknisnya, kami dari BUMDes membeli produk anyaman tersebut dari warga. Kemudian kami pasarkan kembali. Jadi penjualannya tidak hanya terpusat di Dusun Ciakar, tetapi lebih luas,” ujar Nurhasan, Selasa (8/3/2022).

Semula, warga memproduksi dan memasarkan hasil anyaman bambu mereka secara individual. BUMDes kemudian menghimpun mereka dalam ikatan kelompok.

Dengan demikian, sekalipun warga sekadar memanfaatkan waktu senggang, tapi mereka terus produktif. Sehingga dari hasil kerjanya mendapatkan tambahan penghasilan.

Hal serupa berlaku bagi sektor konveksi dan gula semut. BUMDes Cipta Karya Mandiri membeli barang jadi dari warga, kemudian memasarkan kembali secara langsung dan online.

Masih menurut Nurhasan, BUMDes melakukan cara tersebut mengingat keterbatasannya sehingga belum mampu memberi suntikan modal bagi pelaku usaha. Maka perluasan pasar ia harapkan menjadi solusi.

“Kalau anyaman, kita pasarkan ke Pasar Cikeusal dan Kampung Naga. Kita pasarkan melalui online juga. Ke depan kami berkeinginan membuat gebrakan program satu RT satu produk,” lanjut Nurhasan.

Produk yang Nurhasan maksud bisa bermacam-macam. Bisa berupa makanan atau hasil kerajinan. Pastinya, BUMDes yang ia pimpin ingin membantu peningkatan penghasilan warga. Termasuk peningkatan pendapatan asli desa.