KAPOL.ID –
Puluhan baliho yang selama dua hari numpuk di halaman SDN 1 Salawu Kabupaten Tasikmalaya mendapat reaksi keras dari Dinas Pendidikan setempat.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya Dadan Wardan mengaku kaget.
“Kenapa bisa begitu,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (6/1/2024).
Pihaknya baru mengetahui hal tersebut melalui media. Dan akan memangil pengawas dan kepala sekolah di wilayah Salawu untuk menanyai tentang hal tersebut.
“Hari senin akan saya panggil pengawas dan kepala sekolahnya. Ini tidak boleh terjadi lagi, sebagai ASN kita kena aturan.”
“Pada saat situasi tahun politik seperti sekarang ini, jangankan individu orangnya, tempat pendidikannya pun dalam pengawasan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panwascam Salawu, Jaja Sutisna mengatakan sudah melakukan investigasi langsung ke lokasi.
“Saya bersama anggota sudah mlihat langsung ke SDN Salawu 1. Dan puluhan baliho bergambar salah satu calon anggota dewan provinsi tersebut juga masih terlihat bertumpuk di halaman sekolah,” kata Jaja.
Pihaknya saat itu juga mengumpulkan keterangan dari orang-orang yang terkait dengan baliho tersebut.
“Kami bersama pihak berwajib dalam hal ini dari Polsek Salawu, akan segera memerintahkan orang terkait dengan baliho ini.”
“Agar segera dipindahkan, dan kami akan awasi langsung proses pemindahannya biar cepat selesai,” ujarnya.
Pihaknya khawatir, jika tak segera dapat memicu permasalahan baru di wilayah Kecamatan Salawu atas temuan tersebut.***
