KAPOL.ID – Telkom University (Tel-U) menggelar Soft Launching Telkom University Purwokerto (TUP) di Gedung Rektorat TUP, Purwokerto, pada Kamis, (12/9).
Kegiatan ini dilakukan setelah Tel-U secara resmi menerima Surat Keputusan (SK) dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia dengan Nomor 564/E/0/2024 tentang Penyatuan Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) ke Dalam Bagian Universitas Telkom pada 3 September lalu.
SK tersebut diserahkan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV dan diterima langsung oleh Rektor Tel-U, Prof. Dr. Adiwijaya pada Senin (9/9).
Bertepatan pada kegiatan soft launching ini, Prof. Dr. Adiwijaya menyerahkan Surat Keputusan (SK) tentang Pengangkatan Jabatan Direktur dan Wakil Direktur serta Pembacaan SK Pengawakan Kampus TUP kepada sivitas akademi TUP.
Dalam sambutannya, Prof. Dr Adiwijaya menyampaikan beberapa arahan terkait penyatuan kampus cabang ini, diantaranya dalam memperkuat quality assurance dan memberikan service excellence.
“Quality assurance adalah upaya agar kita bisa dipercaya oleh masyarakat. Jika standar kita baik, masyarakat akan melihat kita kredibel dan punya kapabilitas yang baik sebagai lembaga pendidikan. Berikutnya, berkaitan dengan service excellence. Lakukanlah pelayanan terbaik di segala lini, termasuk untuk level mahasiswa. Sekali lagi, saya ucapkan selamat, insyallah jika kita memberikan terbaik dalam memegang amanah, kita akan dimudahkan selama memegang amanah tersebut.” ungkap Adiwijaya.
Turut hadir secara daring Direktur Strategy and Education Yayasan Pendidikan Telkom (YPT), Asep Mulyana yang menyampaikan beberapa hal, dengan poin utama mempertahankan dan memastikan kualitas Tel-U agar terus meningkat.
“Penyatuan ini sejalan dengan peta jalan yang telah ditetapkan oleh Kemendikbudristek, yaitu pemerataan pelayanan pendidikan dan kesempatan, akselerasi standar kualitas pendidikan, serta efisiensi dan adaptabilitas pengadaan sumber daya,” jelas Asep.
“Langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mempertahankan dan memastikan kualitas Tel-U semakin meningkat secara keseluruhan yang dicerminkan melalui peningkatan akreditasi dan pemeringkatan. Hal ini perlu dilakukan guna menjaga reputasi dan kredibilitas di mata publik. Dengan demikian, seluruh dosen dan tenaga penunjang akademik, harus bekerja sama dalam meningkatkan seluruh kompetensi dan layanan bagi stakeholder. Seluruh upaya tersebut harus dilakukan sesuai standar akreditasi unggul,” tambahnya.
Usai gelaran soft launching dilakukan, TUP melangsungkan Sidang Terbuka Senat Pelantikan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2024/2025 di hari yang sama. Sebanyak 1.217 mahasiswa baru dari beragam wilayah di Indonesia resmi dilantik sebagai mahasiswa Tel-U Kampus Purwokerto. Setelah sebelumnya kegiatan serupa digelar di Tel-U Kampus Jakarta pada 4 September dan Tel-U Kampus Surabaya pada 6 September.
Bersatunya Telkom University Kampus Purwokerto melengkapi puncak rangkaian program Telkom University National Campus (TUNC) yang telah diluncurkan sejak 25 Januari 2022. Langkah ini dimulai dengan kick-off penyatuan IT Telkom Jakarta pada 10 Juni 2022, dan resmi menjadi Telkom University Jakarta (TUJ) pada 25 Januari 2023.
Dilanjutkan dengan kick-off IT Telkom Surabaya yang dilaksanakan pada 29 Maret 2023, dan resmi menjadi Telkom University Surabaya (TUS) pada 7 Desember 2023.
Program TUNC sendiri merupakan program yang bertujuan untuk menyatukan berbagai perguruan tinggi swasta di bawah naungan YPT menjadi satu entitas pendidikan yang lebih kuat dan terpadu untuk menciptakan pemerataan pendidikan berkualitas tinggi yang dapat diakses oleh lebih banyak masyarakat di seluruh Indonesia.***