KAPOL.ID – Porseni Guru Madrasah Jawa Barat yang ke 5, diikuti sejumlah guru madrasah dari berbagai Daerah se-Jawa Barat.
Kegiatan yang yang mengusung tema Keberagaman dari Peserta Guru Madrasah di Jawa Barat tersebut dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Jawa Barat.
Dalam pembukaan tersebut hadir sejumlah tokoh masyarakat, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat H. Oleh Soleh, DPRD Kota Tasikmalaya, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat H. Ajam Mustajam, kepala kementrian agama dari seluruh daerah di Provinsi Jawa Barat, Ketua PGM Indonesia dari seluruh wilayah di Jawa Barat.
Ketua PD PGM Indonesia Kota Tasikmalaya selaku tuan rumah Kegiatan Asep Rizal mengatakan, festival se-Jawa Barat tersebut akan digelar selama tiga hari hingga Kamis 19 Januari 2023.
Karena ini juga momentum Imlek, sebagai bentuk keberagaman dalam kegiatan pembukaan tadi kami tampilkan kesenian barongsay yang uniknya semua penarinya beragama Islam. Kami juga tampilkan artis ibu kota dan kesenian musik gambus dari Polres Tasikmalaya kota,” ujar Asep
Lanjut Asep, pihaknya juga ingin memberikan sebuah gambaran terhadap Kementrian Agama bahwa guru madrasah itu ada dan solid sehingga perlu mendapatkan perhatian tidak hanya dari konteks peningkatan kualitas tapi juga dari Konteks kesejahtraan.
Apalagi kita tahu di Kementerian Agama hampir 80 persen guru agama adalah tenaga honorer. Maka disinilah pemerintah harus hadir,” ucap Asep.
Di tempat yang sama Kepala Kanwil Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Rustajam mengatakan sangat berterima kasih kepada Perkumpulan Guru Madrasah (PGM) Jawa Barat yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Hasbulloh selaku ketua PW PGM Indonesia Jawa Barat menyampaikan dalam sambutannya bahwa Porseni ini diselenggarakan sebagai program Unggulan yang mampu menghadirkan sejumlah besar guru madrasah dalam penguatan kompetensi guru madrasah dan silaturahmi guru madrasah.
Porseni juga mampu memberikan kesempatan kepada seluruh guru madrasah menunjukkan talenta dan kreativitas serta bakat guru madrasah”ujarnya.
Selain itu, Hasbulloh juga mengapresiasi langkah tuan rumah yang mampu menyelenggarakan acara dengan meriah dan berhasil menghadirkan ribuan warga madrasah di Tasikmalaya untuk turut hadir memeriahkan festival dan porseni guru madrasah.
Sementara itu Sekda Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan mengatakan, atas nama pemerintah dan masyarakat Kota Tasikmalaya mengucapkan terima kasih kepada Ketua PGM Wilayah Jawa Barat yang sudah menunjuk Kota Tasikmalaya sebagai tuan rumah.
Hal itu menjadi suatu kebanggaan buat Kota Tasikmalaya.
Lanjut dia, hal yang terpenting melalui kegiatan porseni ini bagaimana meningkatkan kebersamaan guru madrasah se-Jawa Barat.
“Mudah-mudahan selama kegiatan berjalan dengan lancar dan semua peserta maupun ofisial yang datang dari berbagai daerah mendapat kesan yang baik selama berada di Kota Tasikmalaya.
Dalam ajang tersebut, kata Ivan, Kota Tasikmalaya menargetkan menjadi juara umum. “Ya karena peserta dari Kota Tasikmalaya cukup banyak, kami juga sebagai tuan rumah maka untuk target ya jelas menargetkan sebagai juara umum,” ujar Ivan
Ketua PP PGM Indonesia H. Yaya Rospandi yang hadir pada saat pembukaan menyampaikan pesan bahwa melalui kegiatan Porseni ke-5 dapat memperkuat tali silaturahmi antar guru madrasah.
Dia berpesan agar para guru peserta Porseni bisa menjaga sportivitas dan selalu bersemangat mengikuti setiap kegiatan. ***
