KAPOL.ID – Di musim kemarau, sudah pasti para petani kesulitan mendapatkan air untuk mengolah atau menyirami tanaman padi di lahan garapan (sawah).
Seperti halnya, para petani warga Dusun Gendereh Desa Gendereh Kec. Buahdua, Sumedang.
Karena kesulitan mendapatkan air, sehingga bahu membahu melaksanakan kerja bakti memperbaiki cekdam dan saluran irigasi Yamamoto yang kondisinya sudah rusak.
Kades Gendereh, Ahmad kepada KAPOL.ID membenarkan bahwa hektaran sawah di wilayah desanya sekarang ini mengalami kekeringan.
Sedangkan, sumber air untuk mengairi sawah itu dari saluran irigasi Yamamoto.
Karena cekdam dan kondisi salurannya sudah rusak, otomatis air pun bocor yang mengakibatkan air yang mengalir ke saluran itu kecil.
Lanjut Ahmad, karena bocornya cekdam dan saluran terpaksa para pemilik sawah melakukan kerja bakti gotong royong untuk memperbaikinya. Tapi, sementara untuk menutupi yang bocor itu pakai gelaran plastik. Yang Alhamdulillah kini aliran air cukup besar,” Katanya.
Beberapa warga Dusun Gendereh mengungkapkan rasa bangga punya Kades yang sekarang ini. Karena selalu memperhatikan kepentingan warga.
Tidak hanya sebatas mengatur tapi selalu terjen langsung bersama warga melakukan kegiatan.
“Walaupun tidak ada anggaran tapi Kades sekarang ini selalu bisa menanggulangi atau menutupi kebutuhan,” kata warga, Kamis (28 /09/2023).***