KAPOL.ID – Terkait Tugu Perbatasan Desa Cibeureuyeuh-Narimbang Kecamatan Conggeang yang sempat menjadi polemik dan menimbulkan amarah dari Kepala Desa Cibeureuyeuh, Totong terjawab sudah.
Dinas PUTR Kabupaten Sumedang menyatakan kesanggupannya untuk membangun tugu tersebut.
Hal itu terungkap saat Camat Conggeang Tatang Setiadi, S.Sos berkoordinasi dengan PUTR Kabupaten Sumedang.
“Intinya, Dinas PUTR melalui Kepala Dinasnya telah menyatakan kesanggupan membangun tugu tersebut,” kata camat, Jumat (3/11/2023).
Menurutnya, hal itu diungkapkan langsung Kepala Dinas PUTR Sumedang, belum lama ini.
Dijelaskan, pada rapat koordinasi sebelum perbaikan Jalan Legok-Conggeang, telah disepakati bahwa tugu tersebut akan dibangun kembali.
Namun, telah disepakati setelah selesai pembangunan jalan dan drainase.
“Tugu sendiri akan ‘ngajegang’ karena lebar jalan menjadi lebih lebar. Jadi pembangunan menunggu terlebih dahulu selesainya jalan dan drainase,” tegasnya.
Tatang menjelaskan, pembongkaran tugu sempat menimbulkan kekesalan dan amukan Kepala Desa Cibeureuyeuh.
Karena, kekhawatirannya jika tugu tersebut tidak akan dibangun kembali.
Keinginan kepala desa, lanjut dia, jika telah dibongkar tugu tersebut harus dibangun kembali oleh pihak kontraktor.
Namun, dalam hal ini kontraktor yang melakukan perbaikan jalan tidak mempunyai kewenangan dan anggaran untuk membangun Tugu tersebut.
“Saat ini, pihak PUTR telah menyanggupi pembangunan tersebut karena telah disepakati pada rapat koordinasi sebelumnya. Jadi tidak perlu menunggu kembali surat ajuan dari Desa Cibeureuyeuh, tugu tersebut akan dibangun oleh PUTR,” ujarnya.***
