KAPOL.ID – Taman Wisata Taman Cikembulan Desa Jati Kecamatan Kadungora Kabupaten Garut, dinilai refresentatif.
Pasalnya, beragam satwa ada disana dan lokasinya juga cukup strategis.
Asisten Manager Taman Cikembulan, Willy Ariesta mengatakan pada saat pandemi Covid-19 tingkat kunjungan masih belum optimal.
Ia memprediksi para wisatawan untuk sekarang masih ragu berkunjung terkait pandemi Covid-19.
Willy bersyukur setidaknya masih ada pengunjung setelah pemerintah daerah memperbolehkan tempat wisata kembali dibuka.
“Alhamdulillah, masih dapat menutupi biaya pakan satwa sehari-hari,” ujarnya, Minggu 1 November 2020.
Dikatakan, selain kebutuhan biaya pakan pihaknya juga harus merawat satwa.
“Ada dokter hewan yang siaga termasuk kami rutin memberikan vaksin agar sehat,” tandasnya.
Dikatakan Willy, yang jadi kendala paling terasa yakni soal harga pakan cukup mahal.
“Ya, jumlah pengunjung belum begitu normal. Tapi, Alhamdulillah jika sejauh ini Pemkab Garut telah ikut memperhatikan,” katanya.
Pihaknya yakni sesudah akses jalan menuju Taman Wisata Cikembulan diperbaiki, pengunjung pun nanti akan ramai.
“Kami berharap pandemi Covid-19 segera berakhir,” tandasnya.
Menurut dia, penerapan protokol kesehatan bagi pengunjung tetap diberlakukan.
“Kami selalu mengingatkan pengunjung melalui pengeras suara dan spanduk, agar mematuhi prokes pencegahan Covid-19,” ucapnya. (Ceng)***