KAPOL.ID –
Pemprov Jabar bakal merevitalisasi Situ Gede Kota Tasikmalaya pertengahan tahun 2022 ini.
Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, revitalisasi situ yang terletak di Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya tersebut berlangsung secara bertahap.
“Kalau keseluruhan awalnya itu Rp 40 miliar, namun karena keuangan belum stabil tahun ini Rp 8 miliar.”
“Insya Allah akan sampai tuntas,” ucapnya saat hadir pada peringatan Hari Air Sedunia di Situ Gede Tasikmalaya, Selasa (22/3/2022).
Wali Kota Tasikmalaya, H. Muhammad Yusuf megatakan meskipun dilakukan secara bertahap, optimistis kedepannya Situ Gede menjadi ikon wisata.
Kendala anggaran imbas pandemi covid-19 membuat revitalisasi sempat tertunda beberapa tahun terakhir.
“Sebenarnya usulan sudah sejak tahun 2019, namun terkendala anggaran. Setidaknya ada progres meskipun belum sepenuhnya,” katanya.
Yusuf mengatakan, selain penataan di dalam kawasan situ perlu juga meningkatkan akses transportasi.
Semisal terhubungnya dengan jalan Mangkubumi-Indihiang (Mangin) agar bisa diakses kendaraan setingkat bus.
“Mudah-mudahan semua yang dibutuhkan wisatawan bisa terakomodir dan Situ Gede menjadi ikon wisata Kota Tasik,” ucapnya.
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi Jabar, Dicky Ahmad Sidik, menjelaskan, revitalisasi tahap pertama meliputi gerbang timur, penataan kios, serta perbaikan sebagian lahan parkir dan jalan.
“Saat ini masih proses pengadaan barang dan jasa. Pengerjaan tahap pertama mulai pertengahan tahun 2022 dengan anggaran Rp 8 miliar,” katanya.
Secara keseluruhan, revitaliasi nantinya terdapat tugu kujang, kios yang tertata, parkir gazebo, masjid dan plasa.
Lalu bilik pameran, amphitheater, canopy walk, dan promanade. ***