BIROKRASI

Preseden Buruk Hilangnya Aset Daerah Jangan Dibiarkan

×

Preseden Buruk Hilangnya Aset Daerah Jangan Dibiarkan

Sebarkan artikel ini

KAPOL.ID – Penelusuran hilangnya tower eks-Banjar TV terus terus bergulir. Pemkot Banjar melalui Inspektorat Daerah, masih melakukan serangkaian investigasi terkait hal itu.

Saat ini, penanganan kasus kehilangan itu tengah dilakukan oleh aparat penegak hukum.

“Kami melakukan penanganan terkait penegakan PP 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai,” kata Inspektorat Daerah Kota Banjar, H. Ojat Sudrajat, Kamis (02/07/2020).

Dikatakan, pihaknya secara normatif akan membuat Majelis Pertimbangan Tuntutan Perbendaharaan-Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR). Kata dia, pihaknya masih menunggu perhitungan potensi kerugian yang ditimbulkan dari hilangnya aset tersebut.

“Kami masih menunggu hasil perhitunganya seperti apa dan berapa besarannya,” katanya.
Menanggapi hal itu, sejumlah elemen masyarakat mengaku kecewa dengan hilangnya aset bernilai ratusan juta tersebut.

Salah satunya diungkapkan oleh Inisiator Gerak Mandiri Berbasis Lingkungan (GMBL), Aef Saepudin. Dua menenggarai adanya aset lain yang juga lenyap.

Dikatakan, meski belum bisa dibuktikan secara faktual namun kecenderungan itu sangat besar. Pasalnya, saat ini pun sudah terjadi hilangnya aset pemerintah.

“Dugaan kami, kemungkinan besar ada beberapa aset pemerintah yang juga raib tanpa bekas. Kami berharap dalam penanganan terkait aset pemerintah lebih sigap. Jangan terlalu lama dibiarkan,” ungkapnya.