KAPOL.ID –
Kalender even tahunan yang diinisiasi Disporabudpar Kota Tasikmalaya dapat mendatangkan kunjungan wisatawan.
Diharapkan dapat menggerakan perekonomian sehingga dapat menuntaskan kemiskinan dan angka pengangguran.
Demikian dikatakan Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan seusai menghadiri Musrenbang Sektoral Disporabudpar di Gedung Kesenian Kota Tasikmalaya, Selasa (14/2/2023).
“Ada 101 even di Kota Tasikmalaya selama tahun 2023. Perekonomian akan bangkit karena menghadirkan orang-orang datang ke Tasik.”
“Secara tidak langsung dapat mengatasi pengangguran dan menurunkan angka kemiskinan,” ucapnya.
Ia mengapresiasi dan berharap konsep Kawasan Dadaha sebagai etalase Kota Tasikmalaya dapat terwujud.
Terlebih ruang-ruang publik ini jika dikemas lebih baik akan menjadi daya ungkit pariwisata dan perekonomian.
Kepala Disporabudpar Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana mengatakan konsep kalender even nantinya akan menopang Kawasan Dadaha sebagai etalase kota.
Sebab ada 101 even mulai dari budaya, pemuda, olahraga hingga pariwisata. Meskipun tidak terpusat sepenuhnya di kawasan tersebut.
“Kita punya Gedung Kesenian, stadion sampai Gedung Creative Center. Dadaha kawasan yang strategis, kami bermimpi ada penataan taman-taman yang indah.”
“Di titik ini, Kawasan Dadaha bisa menjadi destinasi wisata dan dapat membangkitkan ekonomi,” ucap, Deddy Otoy–sapaan akrabnya.
Ia mengatakan, kolaborasi dengan semua pihak akan menjadi kunci keberhasilan konsep tersebut. Tak hanya dari dukungan pemerintah, juga warga, swasta dan media.
“Termasuk dari musrenbang ini juga dapat menampung masukan dari seluruh elemen. Mulai dari kalangan budaya, pemuda, olahraga dan pariwisata,” katanya. ***