KAPOL.ID –
Keberadaan Ivan Dicksan dalam kontestasi Pilkada Kota Tasikmalaya menjadi magnet bagi calon lainnya. Seperti yang terlihat saat safari Ramadan di PUI Kota Tasikmalaya, Jumat (5/4/2024).
Keberadaan beberapa nama calon yang diwacanakan bakal maju kontestasi sempat dicolek tuan rumah. Nampak Azies Rismaya Mahpud, kemudian KH. Aminudin Bustomi.
“Masalah pasangan masih tentatif. Semua masih cair. Partai masih cair. Kandidat juga masih cair. Dan saya kira (Pilkada) bakal seru di Kota Tasikmalaya,” kata Azies yang juga keluarga besar PUI.
Ia juga terus membangun komunikasi dengan berbagai calon juga partai. Salah satunya caleg PKB yang intens berkomunikasi.
Azies juga berniat maju karena punya visi dan misi untuk mensejahterakan warga Kota Tasikmalaya.
“Kalau dengan PKB itu kan sahabat saya juga. Jadi kita semua teman, tak ada masalah. Adapun beda pilihan ya itu kembali ke masing-masing.”
“Kontestasi ini perlu orang yang bijak, yang tidak arogan, tidak merendahkan orang. Yang penting punya niat yang baik. Saya kira itu sih,” ucapnya.
Sementara itu, KH. Aminudin Bustomi mengatakan siapapun warga yang sudah 17 tahun memiliki hak memilih dan dipilih.
“Ya pertanyaannya ini adalah kontestasi, mesti siap dan mau serta mampu. Apalagi survei membuktikan masyarakat bahwa pragmatis masih mendominasi terlihat saat pemilu kemarin,” ucapnya.
Ketua MUI Kota Tasikmalaya ini realistis bahwa aspirasi untuk maju memang muncul. Yang terpenting punya planning yang matang.
“Pada akhirnya kan yang hak veto adalah DPP. Jadi kalau hemat saya kita tak hanya konek di sini. Tapi harus konek juga ke ibu kota.”
“Ya kita dua duanya diberlakukan (konek ke ibu kota lewat partai dan jalur lain). Kita natural saja ya. Tapi yang jelas ada progres Insya Allah,” katanya. ***
