KAPOL.ID – Hampir di setiap desa di Kecamatan Buahdua, Sumedang, Jawa Barat saat ini sedang merealisasikan pembangunan baik fisik maupun non fisik.
Serentaknya pelaksanaan pembangunan di setiap desa tersebut, dikarenakan dana desa (DD) 2023 tahap I sudah cair.
Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, penggunaan DD tahap I untuk pembangunan fisik khususnya cukup beraneka ragam.
Disesuaikan kebutuhan desanya masing-masing. Sebagaimana yang tertuang di RAPBDes 2023.
Seperti halnya di Desa Citaleus Kecamatan Buahdua, Sumedang, penggunaan DD tahap I yang dialokasikan untuk fisik di terapkan membangun TPT Jalan Citaleus Blok Salam sepanjang 135 meter.
Kemudian, membangun Spal di Dusun Sukamulya dan Dusun Pasirwareng sepanjang 84 meter dan rehab 1 unit bangunan Posyandu.
Kepala Desa Citaleus, Kecamatan Buahdua, Arli mengatakan pembangunan yang saat ini sedang dikerjakan merupakan hasil keputusan musyawarah, dan masuk pada RAPBDes 2023.
Sedangkan ke tiga titik pembangunan yang lagi dikerjakan sumber dananya dari DD 2023 tahap I.
“Alhamdulilah, budaya gotong royong atau kerja bakti warga masyarakat masih kokoh. Sehingga, walau pun angaran upah kerja sangat minim tapi pembangunan fisik selalu tuntas,” kata Arli
Dikatakan, untuk pembangunan fisik yang pendanaannya sudah teranggarkan dari dana desa (DD) hanya tinggal melaksanakan saja.
Namun, untuk akses Jalan Gendereh-Citunggul selalu menjadi beban.
Karena, setiap ada kerusakan, untuk perbaikannya hanya mengandalkan swadaya dan hasil usaha.
“Padahal akses jalan itu sangat vital untuk kelancaran transfortasi. Kami berharap jalan Gendereh-Citunggul ini diperhatikan dinas terkait dan Bupati Sumedang,” ujar Arli. ***