KAPOL.ID –
Politisi PKS di DPRD Kota Tasikmalaya Dede Muharam masuk bursa Wali Kota Tasikmalaya di laman pollingkita.com.
Meski di bawah nama Aka Bonanza di peringkat pertama dengan 696 suara, ia berhasil meraup 353 suara di posisi kedua.
Jauh di atas Nanang Nurjamil, politisi PAN Jeni Jayusman dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya petahana, H. M. Yusuf dari total keseluruhan 1.400-an suara yang masuk.
Menanggapi poling tersebut, Dede mengatakan sebuah realita adanya sebuah kehendak dari masyarakat yang tersalurkan melalui laman tersebut.
“Masalah serius tidak serius, itu sederhana, puncak karir politik seorang politisi di Kota Tasik itu wali kota. Siapapun boleh,” katanya.
Ketika ditanya mengenai sikap partai, Dede menjelaskan partai sudah mengeluarkan perintah. Sebagai pejabat publik harus meningkatkan ketokohannya sebagai etalase partai.
“Di PKS itu sederhana, sudah ada arahan siapapun kader selama ikut mendongkrak popularitas partai diapresiasi.”
“Modal pilkada itu salah satunya elektabilitas, dengan cara bisa dengan silaturahim, bertemu dengan banyak orang,”
ucapnya.
Walaupun poling tersebut belum bisa dijadikan patokan untuk menghadapi kontestasi pesta demokrasi, setidaknya lanjut Dede, salah satu bagian apresiasi masyarakat.
“Persoalan akurat atau tidak, itu kan ada apresiasi dari masyarakat dan menjadi konsumsi publik.”
“Saya berterima kasih, pilkada masih panjang dan setidaknya ini menjadi modal awal untuk kedepan,” ucap Dede Muharam. ***