KAPOL.ID–Terkait pembangunan jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci), Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya meminta dukungan penuh masyarakat. Wakil Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin mengemukakan hal tersebut pada Senin (7/2/2022).
Ada beberapa alasan yang Cecep sebutkan. Antara lain karena ada rencana exit tol berada di Kecamatan Singaparna. Juga, kata Cecep, karena sudah ada pemenang lelang pembangunannya.
“Katanya (pemenang lelangnya, Ted.) konsorsium. Kami juga sudah meminta Gubernur Jawa Barat untuk segera merelaksasi program-program yang sudah direncanakan sesuai kalender,” terang Cecep.
Faktor paling penting kenapa masyarakat mesti mendukung penuh, lanjutnya, karena pembangunan tol akan menggerakkan ekonomi rakyat. Dengan demikian kesejahteraan juga dengan sendirinya akan tumbuh.
Tetapi di sisi lain, Cecep juga mengaku bahwa Pemerintah Tasikmalaya tengah memikul beban berat bila memang exit tol ada di Kabupaten Tasikmalaya. Lantaran mau tidak mau akan berimplikasi pada banyak hal.
“Saat terjadi pertumbuhan di wilayah exit tol, tentunya akan beririsan dengan RTRW dan RDTR Kabupaten Tasikmalaya. Tapi itu (lokasi exit tol, Red.) sepenuhnya kewenangan Pemerintah Pusat,” tambahnya.
Ketika terjadi perubahan tata ruang, maka dalam keyakinan politikus PPP itu juga akan terjadi perubahan terhadap berbagai situs. Salah satu yang hampir pasti adalah penyusutan lahan basah. Karena akan menjadi tempat bangunan.
“Karena itu, tentu kami sangat mengharapkan doa serta dukungan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya. Karena di mana-mana juga Undang-undang yang di bawah akan menyesuaikan dengan yang di atas,” harapnya.
