KAPOL.ID –
Anggota DPRD Kota Tasikmalaya, H. Murjani blusukan dan belanja ke Pasar Kojengkang Dadaha Kota Tasikmalaya, Minggu (26/9/2021).
Saat berbincang dengan pedagang di tujuh lapak, Mulai dari sayuran, pakaian, hingga kuliner hingga kaca mata gaya muncul keluhan yang sama.
“Semenjak bisa berdagang lagi, mereka mulai ceria karena mulai ada pendapatan. Meskipun baru cukup untuk ke dapur.”
“Sebelumnya vakum karena daya beli masyarakat lemah dan kebijakan PPKM,” katanya kepada KAPOL.ID.
Murjani yang juga anggota Komisi II yang membidani soal perekonomian menuturkan, perputaran uang sangat diperlukan agar daya beli meningkat.
Sebab pelaku usaha mikro, omset dan keuntungannya relatif tidak besar serta mengandalkan peputaran uang cepat.
“Kalau ada yang beli, berarti dia bisa belanja lagi dan ada keuntungan. Makanya saya datang agar dapur pedagang tetap ngebul,” katanya.
Ia berharap, langkah kecil ke pedagang kecil ini sangat berarti menggerakan perekonomian.
Meskipun belanjanya tidak sampai berjuta-juta rupiah, tetapi perekonomian ikut bergerak positif.
“Semoga semua pejabat termasuk DPRD bisa membelanjakan uang kita ke pelaku usaha mikro. Tidak dulu ke tempat usaha yang modalnya tebal.”
“Jangan sampai kondisi perekonomian tetap minus, karena barang ada tapi gak ada yang beli,” ucap Murjani.***