KAPOL.ID – Perkembangan pembangunan Embarkasi Haji Indramayu, dicek Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, Senin (30/5/2022).
“Pembangunan Embarkasi Haji Indramayu mengalami sedikit kendala. Sehingga, belum bisa dipakai untuk pemberangkatan haji tahun ini,” kata Kang Uu.
Disampaikan, ada 2 Item yang masih dikebut yakni, pembangunan jalan lingkungan dan masjid sebagai fasilitas dasar penunjang operasional
“Alhamdulillah, sarana dan prasarana sudah memungkinkan, tinggal 2 item lagi yaitu pembangunan masjid sudah dimulai tapi belum selesai dan juga jalan lingkungan,” ujarnya.
Kementerian Agama (Kemenag) RI, sudah menghitung kekurangan anggaran untuk penyelesaian pembangunan dua item tersebut, diestimasikan, kekurangan anggaran itu kurang lebih Rp 22 miliar.
“Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memperjuangkan untuk menambal kekurangan tersebut sesuai dengan kemampuan, saya sudah menelepon Pak Sekda untuk menghitung anggaran yang dibutuhkan akan kami perjuangkan,” ucapnya.
Di sisi lain, untuk fasilitas yang sudah tersedia, sudah dirasa cukup dan memungkinkan.
Diantaranya sudah berdirinya asrama jamaah haji, perkantoran, dan lain sebagainya.
Tinggal dua item penting lagi yang perlu dikebut agar pemberangkatan haji melalui Embarkasi Haji Indramayu bisa terealisasikan pada tahun 2023 nanti.
“Saya merasa bangga dan terima kasih kepada pak Bupati, karena Pemerintah Kabupaten Indramayu sudah memberikan hibah tanah ini, tidak dibeli dan sekarang sudah menghibahkan lagi 5 hektar, kemarin 7 Hektar sekarang 5 hektar, jadi 12 hektar diberikan untuk masyarakat Jawa Barat,” ujarnya. ***
