Kejar Waktu, Pengerjaan Taman Alun-Alun Singaparna Ngebut

KAPOL.ID — Masa pengerjaan taman Alun-alun Singaparna tiggal dua pekan lebih lagi. Tepatnya 16 hari. Karena itu, pengerjaan projek senilai Rp 10 milar itu ngebut.

Pada Surat Perintah Kerja (SPK) tertuang bahwa pengerjaan taman Alun-alun Singaparna berakhir pada 31 Desember 2022. Pada awal tahun 2023 nanti Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akan meresmikannya.

Berdasarkan penilaian DPUPR Kabupaten Tasikmalaya, sejauh ini pengerjaan taman Alun-alun Singaparna baru 83 persen. Tetapi ada penetapan target bahwa Kamis (15/12/2022) pengerjaannya harus mencapai 85 persen.

“Kamis besok itu memasuki minggu ke-13. Hitungannya sesuai target harus mencapai 83 persen,” terang Fungsional Jasa Kontruksi pada DPUPR Kabupaten Tasikmalaya, Agus Hermawanto, Rabu (14/12/2022).

Agus yakin kalau pengerjaan taman Alun-alun Singaparna ngebut maka akan selesai sesuai target. Pasalnya dari segi material sudah lengkap sesuai kebutuhan, termasuk perencanaan arsitekturnya.

“Insyaaloh mudah-mudahan 31 Desember ini selesai semua, sesuai target. Pengerjaannya kan hanya tinggal 16 hari lagi. Tinggal finishing beberapa bagian saja seperti pembuatan rabaer dan jogging tarck,” lanjut Agus.

Pembangunan taman Alun-alun Singaparna sendiri termasuk salah satu proyek strategis Jawa Barat. Dananya pun berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat. Proyek strategis yang sama ada juga di 16 kota/kabupaten lain.

Beberapa pekerjaan yang sudah tampak selesai, selain taman dengan beberapa tanaman kecil; antara lain pembuatan tugu Alquran, tugu Jabar Juara dan tugu Asmaul Husna. Pada bagian lain, para pekerja fokus mengerjakan bagian atas plaza seperti menata rumput sintetis dan memasang keramik taman.