KAPOL.ID-
Setelah beberapa kesempatan masih bungkam, Kepala Dinas PU Kota Banjar, H. Tomy Subagja akhirnya buka suara terkait prahara yang tengah melanda OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang dipimpinya.
Seperti diketahui, Dinas PU Kota Banjar menjadi salah satu sorotan obyek pemeriksaan utama dalam mega korupsi infrastruktur tahun anggaran 2012-2017.
Sederet nama pejabat dan mantan pejabat di OPD tersebut hilir mudik memenuhi panggilan komisi anti rasuah.
Terakhir, pekan lalu, mantan Kabid Cipta Karya, Asidi dan mantan Kabid PSDA, Endang Pandi menjadi terperiksa oleh KPK RI.
Beberapa bulan sebelumnya, Dinas PU Kota Banjar sempat digeledah KPK RI.
Menanggapi hal itu, Tomy mengaku koperatif dengan proses pemeriksaan yang saat ini tengah berjalan.
“Karena keterangan para saksi diperlukan, kami sangat koperatif. Dan, kami pun ungkapkan fakta yang diketahui,” kata Tomy, kemarin.
Disinggung terkait dengan menurunnya kinerja bawahan karena adanya persoalan tersebut, Tomy tidak menampiknya.
Namun, lanjut dia, kaitan dengan kinerja dalam konteks kegiatan yang ada harus ada evaluasi menyeluruh.
“Kalau itu nanti akhir tahun kami akan kaji untuk perbaikan kedepannya,” katanya.
Pihaknya berharap dalam waktu dekat ini ada kepastian akhir dari proses yang berjalan saat ini.
“Kami berharap semua ini segera usai. Dan ada hasil terbaik,” katanya***