SOSIAL

Kolaborasi BI Religi dan DT Peduli untuk Duafa dan Guru Tangguh Inspiratif

×

Kolaborasi BI Religi dan DT Peduli untuk Duafa dan Guru Tangguh Inspiratif

Sebarkan artikel ini

KAPOL.ID – Rangkaian Festival Muharam telah mencapai puncaknya. DT Peduli Priatim bekerja sama dengan Bank Indonesia Perwakilan Tasikmalaya menyalurkan santunan dan paket alat sekolah untuk anak yatim dan duafa.

Termasuk paket santunan dan sembako untuk Guru Tangguh Inspiratif yang bertempat di Kp. Ciangir Kel. Tamansari Kec. Tamansari Kota Tasikmalaya, Sabtu (19/9/2020).

Tampak hadir langsung para penerima manfaat yang terdiri dari 75 peserta anak yatim dan duafa serta 5 orang peserta Guru Tangguh Inspiratif.

“Alhamdulillah saya merasa senang karena bisa menjadi perantara dalam membantu anak-anak di sini, BI Religi merupakan wadah untuk menampung rezeki dari pegawai BI untuk di salurkan kepada yang berhak menerimanya. Mudah – mudahan dengan adanya program ini anak – anak bisa menjadi lebih baik,” ujar M Idham Kholid, perwakilan dari BI Religi.

Anak-anak dihibur juga dengan sebuah dongeng edukatif dari tim Kastel Imaji Tasikmalaya. Cerita yang dibawakan merupakan pengingat akan bahaya dari pandemi dan juga harus lebih peduli terhadap lingkungan dan diri sendiri, sehingga acara puncak ini lebih meriah dan penuh keceriaan.

Sementara Kepala Unit DT Peduli Priangan Timur, Luthfi menyambut bahagia atas terlaksananya acara puncak program Muharram Festival ini.

“Kami merasa bahagia bisa sinergi dengan BI Religi dan juga memohon maaf dari team DT Peduli Priatim apabila ada kekurangan dalam berjalannya kegiatan, dan meminta doanya untuk kami DT Peduli dan juga BI Religi mudah-mudahan diberikan keberkahan dan lebih amanah.” katanya, Sabtu (19/9/2020).

Program Peduli Anak Yatim (Muharram Festival) ini, menurutnga, salah satu program yang selalu ada di DT Peduli sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, khususnya anak yatim.

“Semoga tahun depan kita bisa kembali melaksanakannya dan terus bersinergi dalam program-program yang lainnya,” katanya.