KAPOL.ID –
Jelang pembukaan pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Tasikmalaya ke KPU Kabupaten Tasikmalaya, komunikasi ‘gaib’ terus bergulir.
Salah satunya diungkapkan mantan politisi ‘gaib’ Tasikmalaya, K.H Miftah Fauzi, ketika bertemu KAPOL.ID, Kamis (3/9/2020).
“Akan ada kekuatan yang tidak diduga-duga, yang awalnya mau mencalonkan tetapi berpihak pada salah satu bakal paslon.”
“Kekuatan tokoh itu menjadi energi luar biasa bagi siapapun yang didukungnya,” ujarnya yang lama bertapa dari politik praktis.
Komunikasi ‘gaib’ itulah, lanjut dia, seringkali membuat banyak pihak terkecoh. Sebab dalam politik klaim bisa saja benar, juga sebaliknya.
“Lobi-lobi itu bisa pengurus, ataupun lainnya. Mungkin lebih akurat lembaga survei gaib, dengan komunikasi gaibnya. Terutama kekuatan dari Tasik selatan,” katanya berseloroh.
Miftah memprediksi, bakal ada tiga paket pasangan yang diusung partai lolos pendaftaran KPU. Formasi tersebut dirasa akan menguntungkan petahana.
Sebaliknya jika hanya dua paket, maka bakal calon petahana akan risau luar biasa.
“Jika tiga paket usungan partai, maka tingkat kebocoran perahu pengusung akan berlangsung cukup seru.”
“Rasa ewuh pakewuh sedang menyelimuti banyak petinggi atau kader partai. Hanya sedikit partai yang solid untuk dikonsolidasi petingginya,” katanya.
Miftah mengatakan, faktor tersebut terjadi karena pengaruh hubungan di masa lalu.***