KAPOL.ID–H-1 pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejunlah kecamatan di Kabupaten Tasiomalaya, Selasa (5/5/2020), lalu lintas di Singaparna mendadak padat.
Menurut Yudi R, Kepala Unit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali) Polres Tasikmalaya, hari-hari sebelumnya lalu-lintas sangat lengang. Kepadatan baru terjadi hari ini.
“Kemarin-kemarin mah sepi sakali. Tadi pagi juga masih sepi. Baru sekarang aja mendadak padat,” ujar Yudi kepada KAPOL.ID.
Dalam pantauan KAPOL.ID, kepadatan lalu lintas berlangsung mulai sekitar pukul 09.00. Pada saat berita ini turun, antrian kendaraan mulai renggang, walaupun masih lebih rame dari hari-hari sebelumnya.
Kepadatan kendaraan sendiri terjadi dari arah Garut-Singaparna-Kota Tasikmalaya. Tidak sebaliknya. Sesekali laju kendaraan tersendat di sekitar alun-alun Singaparna.
Dari sekian kendaraan yang melaju, banyak mobil bernomor polisi pelat ‘D’; baik mobil pribadi maupun mobil jasa pengiriman barang, terutama mobil boks.
Yudi sendiri di Singaparna tidak melakukan pemeriksaan. Pasalnya, menurut Yudi, untuk wilayah Singaparna pos pemeriksaan ditetapkan di dua titik; Cikunir dan Tapal Kuda. Sementara di saerah lain, pos berada di Cipatujah dan Cikalong.
Sekalipun demikian, Yudi tiada henti menyampaikan himbauan serta ajakan kejasama kepada masyarakat untuk sama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19. Perlahan upayanya itu membuahkan hasil, akunya.
“Kami memohon kepada masyarakat pengguna jalan, kalau sekiranya tidak benar-benar penting untuk keluar, lebih baik tinggal di rumah. Kalaupun sangat mendesak, jangan lama-lama, begitu selesai, langsung pulang,” pungkasnya.
—- Support KAPOL with subscribe, like, share, and comment —-
Youtube : https://www.youtube.com/c/kapoltv
Portal Web: https://kapol.tv
Twiter : https://twitter.com/kapoltv
Facebook : https://www.facebook.com/kabar.pol
Instagram : https://www.instagram.com/kapol_id
Portal Inside : https://kapol.id/
