KAPOL.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang selama masa libur panjang Hari Raya Waisak 2025.
Hal ini disampaikan oleh Manager Humas Daop 2 Bandung, Kuswardojo.
Lima stasiun di wilayah Daop 2 menjadi yang tersibuk dalam melayani penumpang pada periode 5 hari libur panjang, terhitung mulai Jumat (9/5) hingga Selasa (13/5).
Kelima stasiun tersebut adalah Stasiun Bandung, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, dan Garut. Tingginya volume keberangkatan di stasiun-stasiun ini menjadi indikator meningkatnya animo masyarakat menggunakan moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama untuk bepergian saat libur panjang.
“Hingga Senin siang, selama lima hari periode masa libur Waisak ini yakni Jumat (9/5) hingga Selasa (13/5), kami mencatat total jumlah penumpang mencapai 155.018 penumpang dengan okupansi mencapai 124% dari 124.703 tempat duduk yang disediakan,” ujar Kuswardojo.
Lebih lanjut, Kuswardojo merinci bahwa Stasiun Bandung dan Kiaracondong menjadi stasiun yang paling sibuk, masing-masing melayani total 29.989 penumpang dan 15.830 penumpang.
“Diikuti Stasiun Tasikmalaya dengan total 5.587 penumpang, Stasiun Banjar total 3.634 penumpang, dan Stasiun Garut 3.274 penumpang,” tambahnya.
Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang tersebut, Daop 2 Bandung telah mengoperasikan perjalanan tambahan seperti KA Lodaya Tambahan serta mengoptimalkan seluruh rangkaian KA yang ada.
KAI Daop 2 Bandung juga mengimbau seluruh pelanggan untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan datang lebih awal ke stasiun guna menghindari potensi kepadatan saat menuju stasiun.
“Antusiasme masyarakat ini menunjukkan bahwa kereta api tetap menjadi moda transportasi andalan yang aman, nyaman, dan andal, terlebih saat momen libur panjang,” pungkas Kuswardojo. ***
