BIROKRASI

Maruarar Sirait: Catatan Sejarah, Pemerintah Berikan Kuota Rumah Subsidi Sebanyak 350.000 Unit

×

Maruarar Sirait: Catatan Sejarah, Pemerintah Berikan Kuota Rumah Subsidi Sebanyak 350.000 Unit

Sebarkan artikel ini
Prabowo Subianto dan Maruarar Sirait

KAPOL.ID — Sekarang, pemerintah memberikan kuota rumah subsidi sebanyak 350.000 unit.

Lonjakan kuota rumah subsidi sekarang ini terbanyak sepanjang sejarah Indonesia.

Disampaikan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait kepada KAPOL.ID pada Sabtu 31 Mei 2025.

Melalui pesan WhatsApp, ia mengatakan bahwa itu bukti keberpihakan pemerintah terhadap rakyat untuk memiliki hunian.

Dan, kata dia, itu merupakan langkah strategis Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, kebijakan Presiden Prabowo betul-betul luar biasa bagi rakyat kecil di Indonesia.

“Tak pernah ada kejadian begini, enggak pernah sepanjang ada Indonesia, kuota buat rumah subsidi 350.000 unit,” kata dia.

Dikatakan, mengacu data Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) jumlah rumah subsidi terjadi pada 2019 lalu dengan 260.000 unit.

Kendati demikian, itu tidak seluruhnya masuk dalam skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Menurutnya, dari 260.000 pada 2019 itu, ada kenaikan mencapai 90.000 unit jadi 350.000 unit. “Diketahui, sebelumnya kuota rumah subsidi skema FLPP sebesar 220.000 unit,” ujarnya.

Disampaikan, Presiden Prabowo belum sampai satu tahun pemerintah, sudah menaikkan, paling tinggi selama ini 260.000 jadi 350.000. Naiknya 90.000 unit. ***