KAPOL.ID — Debat Publik Pertama Cabup dan Cawabup Subang pada Minggu (27/10/2024) yang diselenggarakan oleh KPU Kab./Subang di Gedung Dahana Subang, banyak diikuti oleh pendukung masing-masing Paslon.
Termasuk, salah satu Ketua DPRD Subang Viktor terlihat duduk menyaksikan acara Debat Publik tersebut, juga beberapa anggota DPRD terlihat antusias mengikutinya.
Acara Debat dibuka dan dipandu oleh Vica Azizah sebagai master of ceremony yang membawa tema Optimalisasi Pembangunan Ekonomi Subang dalam Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat dengan Menggali Potensi Daerah dan Pengelolaan Pemerintahan yang Baik dan Bersih.
Masih menurut Vica ,
Masing-masing Paslon memberikan penjelasan tentang misi dan misi serta program kerja yang akan menentukan para pemilih untuk mempertimbangkan memilih salah satu Paslon Cabup dan Cawabup.
Acara dibuka oleh Ketua KPU Kab. Subang, Abdul Muhi dan pada sambutannya KPU wajib memfasilitasi debat publik yang bertujuan menyampaikan informasi kepada masyarakat Subang yaitu profil, visi misi dan program kerja Paslon Cabup dan Cawabup.
Sehingga, dapat menggali dan mengelaborasi terhadap tema debat pertama ini serta masyarakat dapat memilih Paslon yang terbaik.
Pada saat debat pertama tersebut, dipandu oleh moderator theresia wulandari.
Debat pertama ini sangat seru karena dihadiri oleh pendukung masing-masing Paslon walaupun para pendukung sering diingatkan oleh moderator Theresia untuk tenang.
Saat debat berlangsung pada sesi awal, nampak tenang. Karena, masing-masing Paslon mengutarakan visi misi dan program kerjanya.
Namun berlanjut debat sesuai tema yang diberikan untuk diungkapkan dan dijelaskan kepada hadirin.
Nampak sekali debat kali pertama ini saat Paslon 01 Ruhimat Aceng mengutarakan programnya disanggah keras oleh Paslon 03 Asep Lina.
Begitupun sebaliknya, sehingga menambah riuh hadirin yang mendengar dan melihat.
Tidak halnya dengan Paslon 02 Religius Renaldy Agus yang sangat cakap mengutarakan program-programnya penuh dengan seksama mengkaji bahwa Subang dibangun dengan memperdayakan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Subang. Karena, kata Renaldy, memang itu realitanya.
Ditengah sesi lanjutan nampak Paslon 01 Ruhimat Aceng saling lempar dengan Paslon 03 Asep Lina, terlintas ada banyak sanggahan yang diucapkan oleh Paslon 03 kepada Paslon 01, dan mirip debat publik yang bebas karena menurut Paslon 03 apa yang dikerjakan Paslon 01 pada saat menjabat dan juga sebagai incumbent tidak membawa dampak yang berarti bagi pembangunan Subang dan peningkatan kesejahteraan Subang.
Dan, dari Paslon 02 hanya mempali dengan hal-hal yang lebih obyektif dan realitas dilapangan dengan kondisi masyarakat yang sesungguhnya.
Saat sesi tanggapan oleh Paslon 01 terhadap program pembangunan RSUD di Pantura oleh Paslon 02 Reynaldy Agus sejenak Paslon 01 kurang begitu antusias dan kurang memahami karena ada anggapan sulit untuk di bangun RSUD di Pantura, namun Reynaldy Agus menimpali kembali dengan kalimat bahwa Pemimpin adalah bagian dari solusi dan kalau tidak cakap tidak usah memimpin, jangan menyalahkan waktu covid saat karena pemimpin yang baik bisa membawa masyarakatnya menjadi lebih baik menuju masyarakat yang sejahtera.
Masih menurut Paslon 02 Reynaldy Agus bahwa ada kepentingan yang lebih penting pada Pilkada saat ini yaitu mensejahterakan masyarakat Kab Subang, dimana para petani, nelayan, ojek online, buruh dan pegawai untuk lebih sejahtera sebagai penopang menuju Indonesia emas tahun 2045.
Maka dari pada itu biarkan kaum muda memimpin dengan visi dan misi yang memihak masyarakat kecil untuk lebih banyak diperhatikan kesejahteraannya. ***
