KAPOL.ID –
Sebanyak 7 atlet asal Kota Tasikmalaya berhasil menyumbangkan medali saat mewakili Jabar di Peparnas Papua.
Mereka yang tergabung dalam National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jabar tersebut menyumbangkan 5 medali emas, 3 perak dan 2 perunggu.
Kepulangan mereka disambut oleh perwakilan dari Pemerintah Kota Tasikmalaya di Balai Kota Tasikmalaya, Rabu (17/11/21).
“Pak wali merasa terharu dengan prestasi atlet yang berlaga di Peparnas kemarin,” tutur Asisten Sekretaris Daerah, Abu Mansyur.
Para atlet yang meraih 10 medali ini, lanjut dia, adalah di bidang olahraga dan ikut mengharumkan nama Kota Tasikmalaya.
“Rencananya pak wali (Muhammad Yusuf) yang menyambut langsung, tapi ada tugas mendadak harus ke Jakarta,” katanya.
Usai ramah-tamah, atlet langsung diarak keliling perkotaan Kota Tasikmalaya menggunakan bus wisata ngulisik.
Kepala Disparbudpora Kota Tasikmalaya, Hadian menambahkan, penyambutan ini salah satu bentuk apresiasi dari pemerintah terhadap para pahlawan olahraga disabilitas.
“Sepuluh medali itu luar biasa, meski memiliki keterbatasan namun tidak menjadi halangan untuk berprestasi,” katanya.
Kesepuluh peraih medali tersebut meliputi, penyandang disabilitas daksa Eneng Parida, Angkat Berat 41Kg (Emas), lalu M. Rian Prahasta, Tenis Meja tunggal (Emas).
Kemudian penyandang disabilitas netra, Mutiara S. Ramdani Catur (3 emas dan 1 perak). Penyandang disabilitas daksa, Yunita, Renang (perak).
Penyandang disabilitas netra, Rizal Saepul Ajis, Judo Blind B1(Tunet) +80Kg (Perak). Penyandang disabilitas daksa, Nur Irmansyah, Angkat Berat 49 Kg (Perunggu).
Terakhir penyandang disabilitas daksa Ajang Jaenal Abidin, Tenis Meja Single, (Perunggu). ***