KAPOL.ID –
Gerakan Nasional Perawat Honorer Indonesia (GNPHI) Kabupaten Tasikmalaya patungan membeli Alat Pelindung Diri (APD).
Dari hasil patungan dan donasi, mereka membeli APD untuk diberikan ke tim medis di Puskesmas dan Sigesit 119, Rabu (15/4/2020).
“Berawal dari rasa prihatin karena kesulitan Alat pelindung diri (APD) untuk tenaga kesehatan.”
“Mulai dari dokter, perawat, bidan, bahkan cleaning service, supir ambulance, dan semua elemen yang berhubungan langsung dengan pandemik covid-19,” kata Sekretaris II GNPHI Kab.Tasikmalaya, Asep Rosihan Anwar
Pemberian APD tersebut berasal dari donasi para dermawan, pengusaha konveksi, perusahaan alat kesehatan dan teman perawat itu sendiri.
“Ada perawat yang menginfakkan sebagian hartanya untuk membeli APD. Hari ini kita sedang menghadapi para pemudik tentunya banyak yang berasal dari kota transisi zona merah,” kata Wakil Ketua GNPHI Kab.Tasikmalaya Irfan Parid.
Perwakilan Sigesit 119, Cecep sangat mengapresiasi bantuan ini untuk tim medis yang terus berkiprah di segala lini.
Terlebih pemudik dari zona merah terus berdatangan dan harus diperiksa satu per satu.
“Adanya bantuan ini kami bisa lebih optimal dalam melayani masyarakat. Kami pun tidak khawatir terpapar karena sudah terlindungi APD,” pungkasnya. (Blade)***
