KANAL

PT PGNcom Tingkatkan Infrastruktur Internet Desa-desa Kabupaten Tasik

×

PT PGNcom Tingkatkan Infrastruktur Internet Desa-desa Kabupaten Tasik

Sebarkan artikel ini
PT PGNcom yang merupakan anak perusahaan BUMN berniat menjalin kerja sama peningkatan jaringan internet di desa-desa se-Kabupaten Tasikmaya. (Foto: kapol.id/Amin R. Iskandar)

KAPOL.ID–Infrastruktur internet di Kabupaten Tasikmalaya belum merata. Banyak desa yang belum bisa mengakses jaringan.

Untuk pembelajaran Daring, misalnya, banyak anak didik yang sama sekali tidak bisa mengikuti. Yang kesulitan bukan hanya orangtua siswa, tetapi juga tenaga pendidik.

Ke depan, Kabupaten Tasikmalaya berpotensi melakukan penyetaran infrastruktur internet di semua desa. Karena PT. PGAS Telekomunikasi Nusantara (PGNcom) tengah menjajagi kemungkinan tersebut.

Direktur Komersial dan Pengembangan PT PGNcom, Larassetyo Wibowo datang langsung ke Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (17/3/2021). Wakil Bupati Tasikmalaya, Deni R. Sagara menerima Larassetyo di ruangannya.

“Kami ini anak perusahaan gas negara. Grup Pertamina. Pengen kerja sama dengan pemerintah daerah, khususnya Kabupaten Tasikmalaya,” ujar Larassetyo.

Sepengetahuan Larassetyo, Kabupaten Tasikmalaya kaya akan potensi. Bidang usahanya vareatif: perikanan, pertanian, perkebunan, peternakan, dan lain sebagainya. “Lengkap,” katanya.

PT. PGNcom sendiri bergerak di bidang telekomunikasi. Sehingga berkomitmen untuk membantu meningkatoan infrastruktur internet di Kabupaten Tasikmalaya, terutama di desa-desa.

“Untuk melihat kemungkinannya, kita akan mensurvai, mengecek jaringan, kemudian menyiapkan layanan internet. Teknisnya bekerja sama dengan Bumdes. Mereka yang nanti mengoperasikannya,” lanjutnya.

Tentu PT PGNcom tidak akan selamanya di Kabupaten Tasikmalaya. Mereka akan menyerahkan sepenuhnya ke Bumdes, bilamana segala sesuatunya sudah siap dan mungkin berjalan sendiri.

“Makanya kami akan melakukan pelatihan teknis maupun nonteknis kepada Bumdes, termasuk kewirausahaan. Kita latih sampai tuntas. Itu akan menjadi keuntungan sendiri bagi Bumdes,” tambahnya.

Adapun terkait nilai kerja sama antara PT PGNcom dengan Bumdes, Larassetyo mengaku belum tahu. Karena puhaknya harus survai dulu: berapa luas wilayahnya, sekaligus menghitung jumlah titik wify serta jaringan viber optiknya.

Deni R. Sagara begitu bersyukur atas kedatangan PT PGNcom. Katanya, anak perusahaan BUMN itu menawarkan kerja sama yang sangat luar biasa.

“Jadi tidak mengganggu dana desa, APBD; semuanya untuk fasilitas ini disediakan oleh PT PGNcom,” terang Deni.

Keuntungan paling besar bagi Kabupaten Tasikmalaya, bila kerja sama tersebut terealisasi, di samping pengembangan telekomunikasi di semua desa; juga perekonomian Bumdes dengan sendirinya akan ikut meningkat.

Atas pertimbangan itu, terang Deni lagi, pihaknya akan membuat MoU sesegera mungkin. Kemudian dibuatkan turunannya: bentuk kerja sama serta untuk berapa tahun ke depan.

“Termasuk di dalamnya akan berkaitan dengan sering investasi, kemudian juga pola kerja sama lanjutannya seperti apa bagi kedua belah pihak, tentu saling menguntungkan. Pemerintah memfasilitasi itu semua,” tandasnya.